ANALISIS KINERJA PENERIMAAN RETRIBUSI PASAR DI KABUPATEN SLEMAN

RIMBI ANTIKA, Latri Wihastuti, S.E., M.Sc.

2019 | Tugas Akhir | D3 EKONOMIKA TERAPAN

Retribusi pasar merupakan sumber penerimaan daerah yang potensial. Disperindag Kabupaten Sleman berusaha meningkatkan penerimaan retribusi pasar dengan membentuk UPT Pelayanan Pasar. Pembentukan UPT tersebut membawa perubahan terhadap kelompok pasar atau wilayah bendahara pasar di Kabupaten Sleman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Kinerja penerimaan retribusi pasar di Kabupaten Sleman tahun 2011-2018. (2) Perbedaan kinerja penerimaan retribusi pasar di Kabupaten Sleman tahun 2011-2018. (3) Trend retribusi pasar di Kabupaten Sleman tahun 2019 sampai 2021. (5) Hambatan dan solusi dalam penerimaan retribusi pasar di Kabupaten Sleman. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Jenis data yang digunakan adalah primer dan sekunder. Data sekunder yang digunakan yaitu realisasi retribusi pasar dan target retribusi pasar per bendahara pasar di Kabupaten Sleman tahun 2011-2018. Teknik analisis yang digunakan, yaitu analisis tingkat efektivitas, pertumbuhan, kontribusi, uji Kruskal Wallis dan analisis Trend. Hasil penelitian analisis kinerja penerimaan retribusi berdasarkan realisasi retribusi pasar menunjukkan bendahara Pasar Godean selama periode 2011-2018 menempati peringkat pertama. Analisis efektivitas menunjukkan bahwa tingkat efektivitas semua bendahara pasar di Kabupaten Sleman tahun 2011-2018 rata-rata tingkat efektivitasnya memiliki kriteria sangat efektif diatas 100 persen dan bendahara Taman Kuliner Condongcatur (TKC) berada pada peringkat pertama. Analisis pertumbuhan bendahara Pasar Gentan menduduki peringkat pertama yaitu sebesar 21,65 persen dan kontribusi bendahara Pasar Godean tingkat kontribusinya menempati peringkat pertama dengan nilai rata-rata 16,01 persen. Terdapat perbedaan tingkat realisasi dan kontribusi yang signifikan pada kinerja penerimaan retribusi pasar per bendahara pasar di Kabupaten Sleman tahun 2011-2018. Sementara itu, dari hasil analisis efektivitas dan pertumbuhan menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan tingkat efektivitas dan pertumbuhan yang signifikan pada kinerja penerimaan retribusi pasar per bendahara pasar di Kabupaten Sleman tahun 2011-2018. Analisis trend menunjukkan bahwa hasil peramalan realisasi retribusi pasar di Kabupaten Sleman tiga tahun ke depan cenderung menunjukkan adanya kenaikan. Sementara itu, untuk hasil analisis trend efektivitas dan pertumbuhan menunjukkan adanya penurunan. Hambatan dalam penerimaan retribusi pasar pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sleman, yaitu kesadaran pedagang dalam membayar retribusi, kemampuan petugas retribusi masih terbatas, keluhan pedagang, kondisi sarana dan prasarana yang rusak atau tidak berfungsi dengan baik, dan kebersihan lingkungan.

Markets retribution service is a potential source of local area acceptance. Disperindag Sleman seeks to increase revenue from market retribution by forming UPT Market Service. The formation of the UPT brought changes to the market treasurer group in Sleman Regency. This study aims to determine the (1) Performance of market retribution receipts in Sleman Regency in 2011-2018. (2) The difference in the performance of market retribution receipts in Sleman Regency in 2011-2018. (3) Trend of market retribution in Sleman Regency from 2019 to 2021. (4) Obstacles and solutions in receipts of market retribution in Sleman Regency. This study uses a qualitative and quantitative approach. The type of data used are primary and secondary. Secondary data used is the realization of market retribution and target market retribution for each market treasurer in Sleman Regency in 2011-2018. Analysis techniques used include analysis of effectiveness, growth, contribution, Kruskal Wallis test, and Trend analysis. The result of the research on the performance of retribution receipts based on the realization of market retribution indicate that the treasurer of Godean Market during 2011-2018 period was ranked first. Effectiveness analysis shows that the effectiveness of all market treasurer in Sleman Regency in 2011-2018 the average level of effectiveness has very effective criteria above 100 percent and treasurer of TKC is ranked first. The growth analysis in the treasurer of the Gentan Market was ranked first at 21,65 percent and the contribution of the treasurer of Godean Market was ranked first with an average value of 16,01 percent. There is a difference in the level of realization and a significant contribution to the performance of market retribution receipts for each market treasure in Sleman Regency in 2011-2018. Meanwhile, the result of the effectiveness and growth analysis show that there is no difference in the level of effectiveness and significant growth in the performance of market retribution receipts for each market treasurer in Sleman Regency in 2011-2018. Trend analysis shows that the forecasting results of market retribution realization in Sleman Regency for next three years tend to show an increase. Meanwhile, the result of trend analysis of the effectiveness and growth indicate a decrease. Obstacles in receiving market retribution at the Sleman Regency Industry and Trade Office, namely the awareness of traders in paying retribution, the ability of retribution officers to be limited, complaints of traders, the condition of damaged or not functioning facilities and infrastructure and environmental cleanliness.

Kata Kunci : Efektivitas, Kinerja, Kontribusi, Pertumbuhan, Retribusi Pasar