Peran Camat Dalam Upaya Meningkatkan Pelayanan E-KTP di Kantor Kecamatan Teras Kabupaten Boyolali

PRASETYO ADI S., Hendry Julian Noor ,SH.,M.Kn.

2019 | Skripsi | S1 HUKUM

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis peran Camat Teras Kabupaten Boyolali dalam upaya meningkatkan pelayanan e-KTP di Kantor Kecamatan Teras Kabupaten Boyolali dan untuk mengetahui faktor - faktor yang mempengaruhi camat dalam meningkatkan pelayanan e-KTP di Kantor Kecamatan Teras Kabupaten Boyolali. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research), adapun penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan metode kualitatif yang bersifat penelitian ini adalah normatif-empiris atau sosiologis. Data yang dipergunakan dalam penelitian adalah data primer dan data sekunder. Teknik Pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah non random sampling. Teknik pengambilan informan dalam penelitian ini adalah menggunakan purposive sampling. Adapun alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kualitatif. Berdasarkan penelitian yang dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa Camat Teras Kabupaten Boyolali belum berhasil melaksanakan tugasnya dalam program e-KTP karena telah melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai Camat sesuai dengan undang-undang yang berlaku. Hal tersebut ditunjukkan dengan masih banyaknya pengaduan atau keluhan dari masyarakat Teras terkait pelayanan e-KTP. Kurang maksimalnya pelaksanaan tugas Camat Teras disebabkan oleh kurang baiknya pengkoordinasian dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan instansi vertikal di bidang penyelenggaraan kegiatan pemerintahan. Meskipun demikian peran Camat dalam merencanakan dan melaksanakan pelayanan pembuatan e-KTP telah sesuai standar pelayanan minimal yang telah ditetapkan yang ditunjukkan dengan perencanaan dan pengawasan yang baik. Faktor pendukung pelayanan dan pelaksanaan e-KTP di Kecamatan Teras Kabupaten Boyolali adalah kepemimpinan, faktor SDM, dukungan pemerintah dan SOP PATEN. Adapun Faktor penghambat pelayanan dan pelaksanaan e-KTP adalah minimnya anggaran, proses cetak yang kurang efisien, terbatasnya alat perekam e-KTP, rusaknya alat perekam e-KTP, gangguan jaringan internet, pemadaman listrik, sebagian masyaraakat masih belum memahami prosedur dan persyaratan pengurusan e-KTP, permintaan pembuatan e-KTP yang membeludak. Kata Kunci: Peran Camat, Meningkatkan Pelayanan, e-KTP.

This study aims to determine and analyze the role of the Sub-District Head of Boyolali District in an effort to improve e-KTP services in the District Office of Teras in Boyolali Regency and to determine the factors that influence the sub-district in improving e-KTP services in the Teras District Office of Boyolali Regency. This type of research is field research (field research), as for this research is descriptive research with qualitative methods that are the nature of this research are normative-empirical or sociological. The data used in the study are primary data and secondary data. The sampling technique in this study was non random sampling. The informant retrieval technique in this study was using purposive sampling. The analytical tool used in this study is qualitative analysis. Based on the research conducted, it can be concluded that the Head of Teras Sub-District of Boyolali District has not succeeded in carrying out its duties in the e-KTP program because it has carried out its duties and functions as Camat in accordance with applicable laws. This is indicated by the number of complaints or complaints from the Terrace community regarding e-KTP services. The lack of maximum implementation of the task of the Teras Sub-District Head is caused by the lack of coordination with the Regional Work Unit (SKPD) and vertical agencies in the field of administering government activities. Nevertheless the role of the Camat in planning and implementing the services of making e-KTPs is in accordance with the minimum set of service standards indicated by good planning and supervision. Factors supporting the service and implementation of e-KTP in Teras Subdistrict, Boyolali Regency are leadership, HR factors, government support and PATENT SOP. The inhibiting factors for service and implementation of e-KTP are the lack of budget, inefficient print process, limited e-KTP recording equipment, damage to e-KTP recording devices, internet network disruption, power outages, some people still do not understand procedures and requirements for e-K -KTP, request for the creation of e-KTP that has been destroyed. Keywords: Role of Camat, Improving Services, e-KTP

Kata Kunci : Peran Camat, Meningkatkan Pelayanan, e-KTP.