PENGELOLAAN ARSIP VITAL PENGADAAN TANAH DI DIREKTORAT ASET UNIVERSITAS GADJAH MADA
PRABASWARA RARAS P, Indah Novita Sari, S.IIP., M.A.
2019 | Tugas Akhir | D3 KEARSIPANArsip Vital Pengadaan Tanah merupakan arsip dinamis kelas satu yang memerlukan pehatian dan penanganan yang baik dalam hal pengelolaan, karena informasi yang terdapat didalamnya sangat terkait dengan kelangsungan kegiatan organisasi. Rusak dan hilangnya arsip vital pengadaan tanah dapat berdampak pada kerugian secara materiil, kerugian waktu, maupun resiko hukum yang dihadapi. Tugas akhir ini, membahas mengenai pengelolaan arsip vital pengadaan tanah di Direktorat Aset Universitas Gadjah Mada. Terdapat tiga metode yang digunakan dalam penelitian ini. Pertama, observasi selama praktik kerja lapangan dengan mengamati dan melaksanakan kegiatan proses pengelolaan arsip vital. Kedua, studi pustaka yang digunakan sebagai referensi dan pengumpulan data dalam penulisan. Ketiga, wawancara dengan beberapa narasumber untuk mengumpulkan data mengenai pengelolaan arsip vital. Kesimpulan yang didapatkan dari tugas akhir ini adalah pengelolaan arsip vital pengadaan tanah di Direktorat Aset Universitas Gadjah Mada belum terlaksana dengan maksimal. Dalam pelaksanaan pengelolaan arsip vital, terdapat kendala-kendala yang dihadapi seperti terbatasnya sarana dan prasarana yang digunakan serta belum adanya sumber daya manusia dengan kompetensi kearsipan yang memadai.
Land acquisiton vital records is a first-class dynamic records that requires attention and well-handling both in terms of management, because the information contained therein is closely related to the continuity of the organization's activities. The damage and loss of pengadaan tanah vital records may affect material losses, loss of time, and legal risks that must be faced. This final paper, discusses the management of pengadaan tanah vital records at the Directorate of Assets at Universitas Gadjah Mada. There are three methods used in this study. First, observation during Field Work Practices by observing and executing vital records management process activities. Second, literature studies are used as references and collection of writing data. Third, interviews with several resources persons to collect data on the management of vital records. The conclusion obtained from this final paper is that the management of Pengadaan Tanah vital records at the Directorate of Asset of Universitas Gadjah Mada has not been carried out optimally. In carrying out the management of vital records, there are obstacles faced such as the limited facilities and infrastructure used and the absence of adequate human resources with archival competencies
Kata Kunci : Arsip vital, Pengelolaan, Arsip Pengadaan Tanah.