Laporkan Masalah

Gambaran Berat Badan, Jenis, dan Umur Pada Berbagai Kasus Reproduksi Hewan Anjing dan Kucing di Klinik Hewan Kayu Manis Yogyakarta

NISA WULANDARI, drh. Agung Budiyanto, MP., Ph.D

2019 | Tugas Akhir | D3 KESEHATAN HEWAN

Tujuan dari penulisan tugas akhir adalah untuk mengetahui pengaruh Breed (ras), umur, dan berat badan hewan kesayangan terhadap kasus reproduksi yang terjadi di Klinik Hewan Kayu Manis bulan September sampai Desember 2019. Kasus reproduksi pada hewan kesayangan jarang diperhatikan oleh pemilik dan peternak hewan kesayangan, sehingga menjaga kesehatan reproduksi selalu diabaikan. Kasus reproduksi yang dapat dialami oleh anjing dan kucing yaitu abortus, distokia, retensi plasenta, prolapse uteri, prolapse vagina, dan pyometra. Data kasus reproduksi diambil masing-masing hewan (anjing dan kucing) sebanyak sepuluh kasus, kemudian direkap berdasarkan berat badan, jenis, dan umur. Beberapa sumber menyebutkan bahwa terjadinya kasus reproduksi disebabkan oleh beberapa faktor yaitu umur, ras, berat badan, manajemen pakan, dan manajemen kandang. Hasil yang didapatkan kasus yang sering terjadi pada kucing adalah abortus dan pada anjing adalah distokia. Perbedaan berat badan, jenis, dan umur menunjukkan hasil yang berbeda-beda.

The purpose of the final task writing is to know the influence of Breed (race), age, and weight of pets to the reproduction case that occurred at the Klinik Hewan Kayu Manis in September until December 2019. Reproductive cases in pets are rarely noticed by owners and pet farmers, so maintaining reproductive health is always ignored. Reproductive cases that can be experienced by dogs and cats are abortus, Distokia, placenta retention, prolapse of uteri, vaginal prolapse, and Pyometra. Reproduction case Data is taken by each animal (dog and cat) as many as ten cases, then recap based on body weight, type, and age. Some sources say that the occurrence of reproductive cases is caused by several factors, namely age, race, weight, feed management, and cage management. The result of a case that often occurs in cats is abortion and the dog is Distokia. Differences in body weight, type, and age show different results.

Kata Kunci : anjing, kucing, kasus reproduksi/dogs, cats, reproductive case

  1. D3-2019-396400-abstract.pdf  
  2. D3-2019-396400-bibliography.pdf  
  3. D3-2019-396400-tableofcontent.pdf  
  4. D3-2019-396400-title.pdf