EVALUASI ATAS EFISIENSI PENGELOLAAN PENDIDIKAN DI KOTA MAGELANG

DANANG SUSANTO, Prof. Dr. Agus Pramusinto, MDA.

2019 | Tesis | MAGISTER MANAJEMEN DAN KEBIJAKAN PUBLIK

Tujuan - Tesis ini bertujuan untuk menganalisis tingkat efisiensi pengelolaan pendidikan khususnya pada jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP). Selain itu, tesis ini juga bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi efisiensi dan bagaimana implikasinya. Desain/Metodologi - Penelitian ini menggunakan analisis dua tahap untuk menganalisis efisiensi sekolah. Analisis tahap pertama menggunakan data envelopment analysis (DEA) untuk menghitung skor efisiensi sekolah. Variabel yang digunakan pada analisis tahap ini adalah ujian nasional (UN), rasio guru murid, rasio kelas murid, persentase pengalaman guru dengan lebih dari 10 tahun mengajar, dan persentase guru yang telah memiliki sertifikasi profesi. Analisis tahap kedua dilakukan dengan meregresikan skor efisiensi terhadap status sosial ekonomi orang tua murid, tingkat pendidikan orang tua murid, dan kompetisi sekolah. Jenis regresi yang digunakan adalah regresi tobit. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah SMP Negeri di Kota Magelang tahun ajaran 2018/2019. Hasil - Rata-rata efisiensi pengelolaan SMP Negeri di Kota Magelang adalah 87,03%. SMP Negeri yang belum efisien masih dapat meningkatkan pencapaian nilai UN sebesar 12,97% dari pencapaian saat ini. SMP Negeri tersebut dapat memperbaiki pengelolaan sekolah berdasarkan praktik-praktik yang baik di SMP yang telah efisien. Skor efisiensi dipengaruhi oleh status sosial ekonomi keluarga siswa dan kompetisi. Adanya sekolah favorit berdampak terhadap penurunan efisiensi bagi sekolah lainnya yang bukan favorit. Kebaruan - Beberapa penelitian sebelumnya menunjukan bahwa kompetisi antar sekolah mempengaruhi skor efisiensi secara positif. Terminologi kompetisi dalam penelitian terdahulu diantaranya menggunakan banyak sekolah dalam suatu area dan indek herfindahl. Penelitian ini menggunakan terminologi yang berbeda untuk mendefinisikan kompetisi. Kompetisi antar sekolah didefinisikan sebagai persaingan antar sekolah untuk mendapatkan peserta didik baru berdasarkan kefavoritan sekolahan.

Purpose - The purpose of this thesis is to analyze the efficiency level of junior high schools education. In addition, this thesis also aims to identify the determinants of junior high schools performance and their implications. Design/Methodology - This study uses a two-stage analysis to analyze school efficiency. At the first stage, data envelopment analysis (DEA) is employed to calculate efficiency scores for each school. The variables used at the first stage of analysis are national exams (UN), student / teacher ratios, student / class ratios, the percentage of teachers with teaching 10 years or more, and the percentage of teachers having professional certification. At the second stage, scores efficiency is regressed on students' family socio-economic status, parental education level, and school competition. Tobit regression is employed at the second stage. Data used in this study are public junior high schools in the municipality of Magelang using cross-sectional data concerning the 2018/2019 school year. Findings - The mean efficiency of public junior high schools in the municipality of Magelang is equal of 87,03 per cent. Public junior high schools can still improve the achievements of UN scores by 12,97 per cent from current achievements. Public junior high schools can improve their efficiency based on good pratices in efficient public junior high schools. Efficiency scores are influenced by the students' family socio-economic status and school competition. The existence of favorite schools has an impact on decreasing efficiency for other schools. Originality - Previous studies showed that schools competition positively influenced efficiency scores. Some proxies are used to define schools competition such as how many schools in an area and using the herfindahl index. This study uses schools favorites as a proxy for schools competition.

Kata Kunci : efisiensi, kompetisi sekolah, data envelopment analysis, regresi tobit