IDENTITAS PERNIKAHAN ETNIS BUGIS DALAM SASTRA LISAN ELONG UGI: KAJIAN ANTROPOLOGI SASTRA

AMRIANI H, Dr. Novi Siti Kussuji Indrastuti, M.Hum.

2019 | Tesis | MAGISTER SASTRA

ABSTRAK Penelitian ini membahas tentang identitas etnis Bugis yang dapat dicermati melalui sastra lisan Elong Ugi dengan menggunakan kajian Antropolgi sastra. Penelitian ini membahas tentang prosesi dan budaya pernikahan dalam masyarakat suku Bugis baik yang masih dipraktekkan hingga kini maupun yang tergambar melalui Elong Ugi. Tujuan penelitian ini adalah mengungkapkan identitas etnis Bugis dalam pernikahan yang terdapat dalam Elong dengan mengacu pada budaya siri dan sompe yang di kenal dalam masyarakat Bugis. Penelitian ini menggunakan pendekatan antropologi sastra yang dapat mengungkapkan unsur-unsur antropologi dalam sebuah karya sastra, dalam hal ini adalah identitas etnis yang dipandang sebagai sebuah sarana untuk membedakan sebuah komunitas dengan komunitas lainnya. Metode yang diguanakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dan kepustakaan dengan menggunakan Elong Ugi sebagai sumber data utama yang diperoleh melalui narasumber di lapangan, sedangkan literatur-literaur yang mendukung dalam proses analisis diperoleh melalui studi pustaka. Hasil penelitian yang diperoleh menggambarkan bahwa pernikahan bagi etnis Bugis merupakan fase kehidupan yang sangat penting, karena dalam pernikahan siri mereka dipertaruhkan, sehingga prosesi pernikahan akan dilangsungkan dengan sangat hat-hati agar tidak terjadi kesalahpahaman kedua belah pihak yang dapat mengakibatkan tabbe siri. Budaya lain yang digambarkan dalam Elong Ugi sehubungan dengan pernikahan bagi masyarakat Bugis yaitu sompe yang dianggap dapat menjadi salah satu solusi untuk mengatasi persoalan pernikahan yang muncul, meskipun hal tersebut juga ternyata memiliki dampak tersendiri dalam pernikahan.

ABSTRACT This study discusses the ethnic identity of Buginese which can be examined through Elong oral literature using the Anthropology literature. This study discusses the procession and culture of marriage in Buginese ethnic, which are still practiced today and which are drawn through Elong. The purpose of this study is to reveal the ethnic identity of Buginese in the marriage found in Elong by referring to the siri and sompe culture known in Buginese society. This study uses a literary anthropology approach that can reveal elements of anthropology in a literary work, in this case ethnic identity which is seen as a means to distinguish a community from other communities. The method used in this study is a qualitative method. This research is a field research and literature using Elong as the main data source obtained through informants in the field, while the texts that supports the analysis process is obtained through literature. The results obtained illustrate that marriage for Buginese ethnic groups is a very important phase of life, because in their marriage the siri is at stake, so the wedding procession will be held very carefully so that there is no misunderstanding between the two parties which can result in the tabbe siri. Another culture described in Elong in connection with marriage for the Buginese community, namely sompe which is considered to be one of the solutions to the problem of marriage that arises, although it also turns out to have its own impact in marriage.

Kata Kunci : Elong Ugi, Sastra lisan, Identitas Etnis, Bugis.