Laporkan Masalah

ANALISIS KUALITAS DATA PELAPORAN INSIDEN KESELAMATAN PASIEN DI RSUD WATES

ANNISA NURDINI, Dian Budi Santoso, S.K.M, M.P.H

2019 | Tugas Akhir | D3 REKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN

Latar Belakang: Rumah Sakit bertanggung jawab dalam memberikan pelayanan kesehatan yang aman bagi pasien. Semua pelayanan kesehatan yang diberikan didokumentasikan di dalam rekam medis. Pemberian pelayanan yang tidak sesuai rencana mengakibatkan terjadinya kejadian insiden pada pasien. Untuk mencegah terulangnya kejadian, rumah sakit mengadakan pelaporan insiden keselamatan pasien. Data pada laporan insiden masih banyak yang tidak tepat waktu, tidak lengkap, tidak akurat, dan tidak relevan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persentase kualitas data pelaporan insiden keselamatan pasien berdasarkan ketepatan waktu, kelengkapan, akurasi, dan relevansi di RSUD Wates. Metode: Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuantitatif dengan pendekatan deskriptif dan rancangan cross sectional. Teknik pengumpulan data dengan studi dokumentasi. Populasi pada penelitian ini adalah arsip laporan insiden keselamatan pasien di RSUD Wates tahun 2018. Teknik pengambilan sampel dengan total sampling. Hasil: Analisis ketepatan waktu menunjukkan hasil yaitu 65,67% tepat waktu, 3,28% tidak tepat waktu, dan 31,15% Tidak Dapat Dinilai. Kelengkapan data menunjukkan hasil yaitu 1,64% lengkap dan 98,36% tidak lengkap. Akurasi data menunjukkan hasil 39,34% akurat dan 60,66% tidak akurat. Relevansi data menunjukkan hasil yaitu 72,13% relevan, 24,59% tidak relevan, dan 3,28% Tidak Dapat Dinilai. Kesimpulan: Data pelaporan insiden keselamatan pasien belum sesuai dengan definisi kualitas data karena masih ada data yang tidak tepat waktu, tidak lengkap, tidak akurat, dan tidak relevan. Rumah sakit perlu menetapkan standar minimal capaian kualitas data, perlu dilakukan motivasi, self assessment, dan umpan balik dari atasan untuk meningkatkan kualitas data. Kata kunci: Kualitas data, Pelaporan insiden, Keselamatan pasien

Background: The hospital is responsible for providing safe health service for patients. All health services provided are documented in medical records. Providing services that are not according to plan results in incidents occurring in patients. To prevent recurrence of the incident, the hospital reported incidents of patient safety. The data on many incident report are not timely, incomplete, inaccurate, and irrelevant. Objective: This study aims to determine the percentage of data quality on patient safety incident reporting based on timeliness, completeness, accuracy, and relevance in RSUD Wates. Methods: The types of research used in this study is quantitative with descriptive approach and cross sectional design. Technique of collecting data with documentation study. The population in this study was a report on incident of patient safety in RSUD Wates in 2018. The sampling technique was total sampling. Results: Timeliness analysis shows that are 65,67% on time, 3,28% not on time, and 31,15% cannot be valued. Completeness of data shows results that are 1,64% complete and 98,36% incomplete. The accuracy of the data shows that are 39,34% is accurate and 60,66% inaccurate. The relevance of data shows that 72,13% is relevant, 24,59% is irrelevant, and 3,28% cannot be valued. Conclusion: Data reporting on patient safety incidents is not accordance with the definition of data quality because there are still data that are not timely, incomplete, inaccurate, and irrelevant. Hospital need to set minimum standards for data quality achievements, motivation, self assessment, and self assessment from the head are needed to improve data quality. Keywords: Data quality, Incident report, Patient safety

Kata Kunci : Kualitas data, Pelaporan insiden, Keselamatan pasien/Data quality, Incident report, Patient safety

  1. D3-2019-401503-abstract.pdf  
  2. D3-2019-401503-bibliography.pdf  
  3. D3-2019-401503-tableofcontent.pdf  
  4. D3-2019-401503-title.pdf