MOTIVASI PETERNAK KELINCI MENJADI ANGGOTA KELOMPOK PETERNAK DESA MARGOREJO, TEMPEL, SLEMAN, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Putri, Dini Purwaning , Ir. F. Trisakti Haryadi, M.Si., Ph.D

2010 | Skripsi | S1 ILMU DAN INDUSTRI PETERNAKAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara karakteristik peternak dengan motivasi peternak kelinci bergabung dengan kelompok peternak Desa Margorejo di Desa Margorejo, Tempel, Sleman, Yogyakarta. Penentuan kelompok yang digunakan dalam penelitian ini adalah diambil 10 kelompok dari 13 kelompok yang dilakukan secara random sampling dan 1 kelompok digunakan untuk uji validitas. Penentuan responden yang digunakan dalam penelitian adalah tiap kelompok diambil 5 responden yang memiliki 4 induk dan 1 pejantan kelinci secara purposive convinience sampling. Pengukuran komponen motivasi menggunakan skala Likert. Sebelum kuesioner digunakan untuk pengumpulan data terlebih dahulu diuji cobakan terhadap 34 responden untuk mengetahui tingkat validitas dan realibilitasnya. Hubungan antara karakteristik peternak dengan motivasi peternak kelinci yang bergabung dengan kelompok peternak dianalisis dengan menggunakan “Spearman’s Rank Correlation”. Hasil penelitian menunjukkan tingkat kategori motivasi berkelompok adalah tinggi secara berturut-turut motivasi sebagai unit belajar 100%, motivasi sebagai unit produksi 100%, motivasi sebagai wahana kerjasama 100%, motivasi sebagai usaha 92,00%. Motivasi belajar mempunyai korelasi positif (P<0,05) dengan pengalaman beternak. Motivasi produksi juga mempunyai korelasi positif (P<0,10) dengan pengalaman beternak dan kepemilikan ternak. Motivasi kerjasama berkorelasi positif (P<0,10) dengan kepemilikan ternak. Motivasi usaha mempunyai korelasi positif (P<0,10) dengan pendidikan dan berkorelasi positif (P<0,05) juga dengan kepemilikan ternak. Kesimpulan penelitian adalah semua jenis-jenis motivasi berkelompok meliputi jenis motivasi belajar, produksi, kerjasama dan usaha memiliki tingkat kategori yang tinggi. Motivasi usaha berhubungan positif dengan pendidikan dan kepemilikan ternak. Motivasi kerjasama berhubungan positif dengan kepemilikan ternak. Motivasi produksi berhubungan positif dengan pengalaman beternak dan kepemilikan ternak. Motivasi belajar berhubungan positif dengan pengalaman beternak. (Kata Kunci: Motivasi,Kelompok Peternak Kelinci)

This research was aimed to determine the relationship between farmer characteristics and the motivation of rabbit farmers to become a member of livestock farmers group at Margorejo village, Tempel, Sleman, Yogyakarta. Determination of groups used in this study were taken 10 groups of 13 groups that carried out by random sampling and a group used to test validity. The respondents were used in the study were taken five respondents in each group who had 4 females and 1 male rabbits by purpossive convenience sampling. Measurement of kinds of motivation used Likert scale. Before the questionnaires used to collect data, it was tested on 34 respondents to calculate the level of their validity and reliability. The relationship between farmer characteristics and the motivation of rabbit farmers to become a member of the farmers group was analyzed using "Spearman's Rank Correlation". The result of this research showed that motivation category of becoming a member of the group as a unit of study was high (100%) as well as a unit of production (100%), cooperation (100%) and business (92,00%). Learning motivation had a positive correlation (P<0.05) with the experience in farming. Production motivation also had a positive correlation (P<0.10) with the experience in breeding and ownership of livestock. Cooperation motivation had a positive correlation (P<0.05) with the ownership of livestock. The business motivation had a positive correlation (P<0.10) with the level of educational and also had a positive correlation (P<0.05) with the ownership of livestock. The conclusion was that all of kinds of farmers motivations to become a member of livestock farmers group including as a unit of study, production, cooperation, and business motivation had a high category levels. Business motivation was positive correlate with the level of education and ownership of livestock. Cooperation motivation was positive correlate with the ownership of livestock. Production motivation was positive correlate with the experience in farming and the ownership of livestock. Learning motivation was positive correlate with the experience in farming. (Keywords: Motivation,Rabbit farmers group)

Kata Kunci : Motivasi,Kelompok Peternak Kelinci