Laporkan Masalah

Hubungan Jumlah Telur, Cacing Ascaridia galli dan Perubahan Histopatologi Duodenum Ayam Kampung

BERNADETTA SOPHIA WULANDARI, Prof. drh. Kurniasih, MV. Sc., Ph. D.

2018 | Skripsi | S1 KEDOKTERAN HEWAN

Ascariasis merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi cacing Ascaridia galli pada usus halus unggas, sehingga menyebabkan unggas tidak produktif, lemah, kurus, diare, anemia dan kerusakan intestinal pada infeksi yang berat. Ayam kampung yang dipelihara dengan diumbar menjadi salah satu faktor penyebaran infeksi karena menelan telur infektif dari cacing A galli yang mengkontaminasi makanan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara jumlah telur, cacing dan perubahan histopatologi duodenum pada Ascariasis ayam kampung. Materi yang digunakan sebanyak 9 ekor ayam kampung berasal dari Rumah Potong Hewan (RPH). Sebelum ayam kampung dinekropsi, sampel feses dikoleksi untuk dihitung jumlah Egg Per Gram (EPG). Duodenum ayam dibuka untuk melihat jumlah cacing Ascaridia galli dan dibuat preparat histopatologi. Hasil penelitian menunjukkan adanya telur cacing di feses dan cacing Ascaridia galli di duodenum serta menyebabkan kerusakan mukosa. Perubahan histopatologi tampak infiltrasi eosinofil, erosi epitel dan edema. Semakin banyak infestasi cacing pada duodenum kerusakan pada mukosa yang ditimbulkan semakin parah.

Ascariasis is a disease caused by Ascaridia galli infection that strikes the small intestine of chicken, causing the chicken to be unthrifty, weak, emaciated, and diarrhea with anemia and intestinal obstruction in very heavy infection case. Breeding on non-cage flocks is one of common factor of spreading infection because chicken infected by ingestion of A. galli eggs contaminated food.The purpose of this research is to find out the relation between EPG (Egg Per Gram), total amount of A. galli, and the alteration of duodenal histopathology in chicken infected by the roundworm. The materials used are 9 chickens from different slaughtered house. Before being necropsed, the feces sample were collected for the amount of EPG. Duodenum were opened to see the amount of Ascaridia galli infecting and made into histopathology preparation The result indicated the presence of eggs in feces shows that adult parasites in duodenum causing the damage of duodenal mucose. Histopathological changes showed eosinophil infiltration, erosion and oedema. The more worm infestations cause more severe duodenal mucous damage

Kata Kunci : Ascariasis, EPG, duodenum, histopatologi

  1. S1-2018-382743-abstract.pdf  
  2. S1-2018-382743-bibliography.pdf  
  3. S1-2018-382743-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2018-382743-title.pdf