PENGARUH KETIDAK SEIMBANGAN BEBAN TERHADAP ARUS NETRAL DAN LOSSES PADA TRAFO DISTRIBUSI PT.PLN (PERSERO) RAYON AMPENAN AREA MATARAM
SUJANTA EPREWINGGA, Ir. Lukman Subeki, M.T.
2019 | Tugas Akhir | D3 TEKNOLOGI LISTRIKPenyeimbangan beban merupakan suatu rutinitas yang dilakukan oleh PLN dalam rangka memperkecil losses (rugi-rugi). Ketidakseimbangan beban pada suatu sistem distribusi tenaga listrik terjadi karena ketidakseimbangn beban-beban satu fasa pada pelanggan jaringan tegangan rendah yang diakibat oleh ketidak serempakan pemakaian beban dan juga pemakaian beban non linier seperti peralatan elektronik oleh kebutuhan rumah tangga. Ketidakseimbangan beban tersebut menimbulkan arus pada penghantar netral transformator. Arus yang mengalir pada penghantar netral transformator ini menyebabkan terjadinya losses (rugi-rugi). Metode penelitian ini dilakukan dengan pengukuran langsung ke lapangan dengan menggunakan ampere meter yang dilakukan pada saat beban puncak yaitu dari jam 7 malam sampai jam 10 malam, selanjutnya dari data yang tersebut diolah dengan menggunakan perhitungan losses (rugi-rugi) akibat adanya arus netral pada penghantar netral transformator dan losses akibat arus netral yang mengalir ke tanah. Hasil yang diperoleh menunjukan bahwa jika terjadi ketidakseimbangan beban yang besar, maka arus netral yang muncul juga semakin besar dan mengakibatkan losses akan semakin besar.
Penyeimbangan beban merupakan suatu rutinitas yang dilakukan oleh PLN dalam rangka memperkecil losses (rugi-rugi). Ketidakseimbangan beban pada suatu sistem distribusi tenaga listrik terjadi karena ketidakseimbangn beban-beban satu fasa pada pelanggan jaringan tegangan rendah yang diakibat oleh ketidak serempakan pemakaian beban dan juga pemakaian beban non linier seperti peralatan elektronik oleh kebutuhan rumah tangga. Ketidakseimbangan beban tersebut menimbulkan arus pada penghantar netral transformator. Arus yang mengalir pada penghantar netral transformator ini menyebabkan terjadinya losses (rugi-rugi). Metode penelitian ini dilakukan dengan pengukuran langsung ke lapangan dengan menggunakan ampere meter yang dilakukan pada saat beban puncak yaitu dari jam 7 malam sampai jam 10 malam, selanjutnya dari data yang tersebut diolah dengan menggunakan perhitungan losses (rugi-rugi) akibat adanya arus netral pada penghantar netral transformator dan losses akibat arus netral yang mengalir ke tanah. Hasil yang diperoleh menunjukan bahwa jika terjadi ketidakseimbangan beban yang besar, maka arus netral yang muncul juga semakin besar dan mengakibatkan losses akan semakin besar.
Kata Kunci : keseimbangan beban gardu, arus netral