PENGARUH NUTRISI HIDROPONIK AB MIX TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KADAR KLOROFIL TANAMAN SAWI (Brassica rapa L.)
ELLA NUR ROSHIDA, Drs. Sudjino, M.S.
2019 | Skripsi | S1 BIOLOGITanaman Sawi (Brassica rapa L.) merupakan salah satu tanaman sayur yang banyak digemari oleh masyarakat. Tanaman sawi dapat dibudidayakan dengan cara hidroponik dan pertumbuhan tanaman ini dipengaruhi oleh pemberian nutrisi hidroponik. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengevaluasi pengaruh pupuk AB mix terhadap pertumbuhan dan kadar klorofil sawi hijau (Brassica rapa L.) yang ditanam secara hidroponik. Penelitian ini dilakukan dari bulan April 2018 hingga Juni 2018 di Screenhouse, Desa Sardonoharjo, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan faktor tunggal yaitu pemberian dosis nutrisi hidroponik (AB mix) yang berbeda yakni 0 ppm, 600 ppm, 1200 ppm, 1800 ppm dan 2400 ppm dengan 5 ulangan. Biji sawi (Brassica rapa L.) jenis Tosakan dikecambahkan dengan nampan plastik, setelah kecambah berumur 10 hari dipindah ke netpot pada rakitan NFT (Nutrien Film Technique), pemberian nutrisi mulai 20 HST (hari setelah tanam) hingga panen. Larutan nutrisi diganti setiap dua hari sekali. Panen dilakukan 4 kali yakni 29 HST, 38 HST, 47 HST dan 56 HST pada pagi hari. Pertumbuhan tanaman yang diamati yaitu jumlah daun, lebar daun, tinggi tanaman, bobot segar tanaman, bobot kering tanaman dan kadar klorofil daun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nutrisi hidroponik AB mix 1200 ppm paling baik dalam meningkatkan pertumbuhan sawi (Brassica rapa L.). Kandungan klorofil total daun meningkat signifikan pada tanaman yang mendapatkan perlakuan nutrisi hidroponik 2400 ppm.
Mustard (Brassica rapa L.) is one of the vegetable plants that is popular for Indonesian community. Mustard plants can be cultivated by hydroponic and its growth is influenced by hydroponic nutrition. This study was aimed to determine the effect of AB Mix fertilizer on growth and chlorophyll content of green mustard (Brassica rapa L.) planted by hydroponic systems. This research was conducted from April 2018 to June 2018 in the Sceenhouse, Sardonoharjo Village, Ngaglik District, Sleman Regency, Special Region of Yogyakarta. This study used a Completely Randomized Design (CRD) with a single factor, namely different hydroponic (AB mix) nutrient doses of 0 ppm, 600 ppm, 1200 ppm, 1800 ppm and 2400 ppm with 5 replications for each treatment. Tosakan type of mustard greens (Brassica rapa L.) were germinated with plastic trays, after 10 days old seedlings were transferred to the net pot on NFT assemblies (Nutrient Film Technique), nutrition was applied from 20 HST (days after planting) to harvest. Harvesting was carried out 4 times, namely 29 HST, 38 HST, 47 HST and 56 HST in the morning. Growth parameters observed were leaves number, leaf width, plant height, plant fresh weight, plant dry weight and leaf chlorophyll content. The result showed that AB mix hydroponic nutrition of 1200 ppm was the best concentration for increasing the growth of mustard (Brassica rapa L.). Total leaf chlorophyll content increased in plants treated with 2400 ppm hydroponic nutrition.
Kata Kunci : Mustard (Brassica rapa L.), AB Mix hydroponic nutrition, NFT (Nutrient Film Technique), growth, chlorophyll content