Variasi Produksi Buah Nangka Uji Keturunan Half-Sib F1 Pada Musim Kemarau dan Hujan di Karangmojo, Gunungkidul

Wiranto Adi, Widaryanti Wahyu Winarni, M.P., Ir. ; Winastuti Dwi Atmanto Dr., M.Sc., Ph.D.

2019 | Skripsi | S1 KEHUTANAN

Pohon nangka diambil gorinya untuk digunakan sebagai bahan baku gudeg di Yogyakarta. Ketersediaan gori di Yogyakarta masih belum dapat memenuhi kebutuhan produsen gudeg. Untuk menanggulangi kekurangan suplai gori nangka ini, maka perlu dicari bibit-bibit nangka yang dapat menghasilkan buah selama satu tahun secara terus menerus. Salah satu caranya adalah melakukan budidaya tanaman nangka di Yogyakarta supaya dapat memenuhi kebutuhan gori. Usaha ini sudah dilakukan oleh Fakultas Kehutanan UGM dengan membuat pertanaman uji genetik nangka di Karangmojo, Gunungkidul pada tahun 2000. Materi genetik pada pertanaman ini berasal dari 11 provenans berbeda. Namun hingga saat ini belum dicari seedlot nomor berapa yang berbuah setiap bulannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tahap kemasakan buah nangka pada musim kemarau dan hujan serta untuk mengetahui seedlot yang berbuah setiap bulannya dalam waktu 1 tahun. Penelitian ini dilakukan dengan cara melakukan inventarisasi 100% terhadap buah nangka yang sudah mencapai stadium 4 atau gori di lokasi pertanaman uji keturunan pada setiap minggu ke-3 di setiap bulan dalam periode 1 tahun. Pohon dengan tingkat kematangan buah yang cocok dicatat nomor blok, seedlot, dan treeplot-nya. Data pengaruh lingkungan dan tapak dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif. Data gori yang dihasilkan setiap bulannya dianalisis secara diskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan pada musim kemarau produksi buah nangka stadium 4 sebanyak 39,5% dari total buah semua stadium selama tahun 2018, sedangkan produksi buah nangka stadium 4 pada musim hujan sebanyak 12,3% dari total buah semua stadium selama tahun 2018. Pada setiap bulannya selalu terdapat seedlot yang dapat dipanen gorinya.

Utilization of gori as raw material for food in Yogyakarta is very high today. Gori is still obtained from outside of Yogyakarta city. There is a genetic test for jackfruit in Karangmojo, Gunungkidul. The genetic material ini this crop comes from 11 different provenances. This research aims to determine the stage of jackfruit maturity in the dry and rainy season and to find out which seedlot is produce fruit every month within 1 year. This research was carried out by conducting 100% inventory of jackfruit that had reached stage 4 or gori in the location of progeny test plants in every third week of each month in 1 year period. Trees with suitable fruit maturity are noted for the block number, seedlot, and treeplot. Data on environmental influences and sites were analyzed qualitatively and quantitatively. Fertilization data were analyzed quantitatively. The results showed that during the dry season stage 4 jackfruit production is 39.5% of the total fruit of all stages during 2018, while the production of stage 4 jackfruit fruit in rainy season is 12.3% of the total fruit of all stages during 2018. At each month there is always a seedlot that can be harvested.

Kata Kunci : nangka, uji keturunan, musim