Laporkan Masalah

ANALISIS KELENGKAPAN LAPORAN OPERASI PASIEN BEDAH BERDASARKAN STANDAR PAB 7 EP 2 DAN PAB 7.2 EP 2 SNARS DI RSKB SINDUADI

NEVITIA SAPTANINGRUM, Nuryati, S.Far., M.P.H

2019 | Tugas Akhir | D3 REKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN

Latar Belakang : Laporan operasi merupakan prosedur pembedahan yang dilakukan kepada pasien dan harus segera dibuat setelah tindakan pembedahan dilakukan. Item data minimal yang harus ada dalam laporan operasi diatur dalam Standar PAB 7 dan PAB 7.2 pada elemen penilaian 2. RSKB Sinduadi belum melakukan analisis kuantitatif terhadap pengisian laporan operasi. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kelengkapan item data, mengukur tingkat kelengkapan pengisian, mengidentifikasi penyebab ketidaklengkapan dan upaya dalam menanggulangi ketidaklengkapan laporan operasi pasien bedah berdasarkan Standar PAB 7 EP 2 dan PAB 7.2 EP 2 SNARS di RSKB Sinduadi. Metode : Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan rancangan penelitian studi kasus. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan menggunakan teknik studi dokumentasi, observasi, dan wawancara. Objek data yang digunakan adalah laporan operasi pada semester kedua tahun 2018 sejumlah 80 berkas. Hasil : Hasil analisis kelengkapan item data laporan operasi di RSKB Sinduadi berdasarkan Standar PAB 7 sudah terpenuhi dan PAB 7.2 EP 2 belum terpenuhi. Tingkat kelengkapan pengisian laporan operasi berdasarkan Standar PAB 7 dan PAB 7.2 EP 2 adalah 72,5% dan 58,96%. Faktor penyebab meliputi man dan method. Upaya menanggulangi ketidaklengkapan dengan melengkapi, komunikasi antarpetugas, dan sosialisasi. Kesimpulan : Analisis kelengkapan item pada PAB 7 dan PAB 7.2 EP 2 di RSKB belum terpenuhi. Faktor ketidaklengkapan meliputi man dan method. Sebaiknya segera dilakukan redesign pada formulir dan kegiatan analisis kuantitatif.

Background : Operation reports contain surgical procedures performed on patients and must be made immediately after the surgical procedure done. The minimum data items in the operations report are regulated in Standard PAB 7 and PAB 7.2 on the assessment element 2. Quantitative analysis has not been carried out on filling in the operation reports in RSKB Sinduadi. Objective : This study aims to identify completeness of data items, measure the completeness level of filling, identify the causes of incompleteness and efforts in overcoming the incompleteness of surgical patient operating report based on Standard PAB 7 EP 2 and PAB 7.2 EP 2 SNARS at RSKB Sinduadi. Method : Descriptive research with a qualitative approach and case study research design. Data collection techniques were using documentation study techniques, observation, and interviews. The data object is an operating report in the second semester of 2018 as many as 80 files. Result : Operational report data items in RSKB Sinduadi based on Standard PAB 7 have been fulfilled and PAB 7.2 EP 2 have not been fulfilled. The level of completeness based on Standard PAB 7 and PAB 7.2 EP 2 is 72.5% and 58.96%. The causal factors man and method. Efforts to overcome them by completing the reports, communication, and socialization. Conclusion : Analysis of the completeness of items on Standart PAB 7 and PAB 7.2 EP 2 in RSKB has not been fulfilled. Incomplete factors include man and method. Redesign and qualitative analysis must be done immidiatetly.

Kata Kunci : Akreditasi, Analisis Kelengkapan, Laporan Operasi, SNARS

  1. D3-2019-401549-abstract.pdf  
  2. D3-2019-401549-bibliography.pdf  
  3. D3-2019-401549-tableofcontent.pdf  
  4. D3-2019-401549-title.pdf