PERSENTASE KARKAS DAN NON KARKAS KAMBING BLIGON YANG DIPOTONG DI RUMAH POTONG HEWAN KABUPATEN BANTUL PADA UMUR DAN BERAT POTONG YANG BERBEDA
Pangestu, Rachmad Pahargyan Heru , Ir. I Gede Suparta Budisatria. M.Sc., Ph.D
2012 | Skripsi | S1 ILMU DAN INDUSTRI PETERNAKANPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh umur dan berat potong terhadap persentase karkas dan non karkas kambing Bligon di Rumah Potong Hewan (RPH) Bantul pada bulan April sampai Mei 2012. Materi yang digunakan adalah 64 ekor kambing Bligon pada umur dan berat potong yang berbeda. Data yang diambil meliputi umur, berat potong, karkas, dan non karkas (hati, kulit, saluran pencernaan kosong, kepala, paru-paru, darah dan jantung). Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial (3x3), 3 kelompok umur (umur kurang dari 1 tahun, 1 sampai 1,5 tahun dan 1,5 sampai 2 tahun) dan 3 kelompok berat potong (BP1= 11 sampai 15 kg, BP2= 16 sampai 20 kg, BP3= 21 sampai 25 kg). Berdasarkan penelitian ini diperoleh persentase karkas 43,44%, kulit 7,01%, kaki 2,84%, kepala 7,41%, jantung 0,56%, hati 2,12%, paru-paru 1,36%, saluran pencernaan 7,98% dan darah 2,83%. Umur tidak memberikan pengaruh terhadap persentase karkas, persentase kulit, kaki, jantung, hati, paru-paru, saluran pencernaan dan darah. Umur memberikan pengaruh (P<0,05) terhadap persentase kepala. Berat potong memberikan pengaruh yang nyata (P<0,05) terhadap persentase karkas, kulit, kaki, kepala, jantung, saluran pencernaan dan darah, sedangkan pada persentase hati dan paru-paru tidak memberikan pengaruh yang nyata. (Kata kunci:, Umur, Berat potong, Persentase karkas, Persentase non karkas, Kambing Bligon)
This study was aimed to observe the effect of age and slaughter weight on carcass and non carcass percentage of Bligon goats slaughtered at Bantul slaughter house. The research was conducted in April up to May 2012. This study observed 64 Bligon goats with different age and slaughter weight. Data consisted of age, slaughter weight, carcass, and non carcass (liver, skin, digestive tract, head, lungs, blood, and heart) percentages. Data was analyzed using completely randomized designed of factorial (3x3), 3 groups of age (age less than 1 year, 1 year until 1.5 years, and 1.5 years until 2 years) and 3 groups of slaughter weight (SW1=11 - 15 kg, SW2= 16 - 20 kg, and SW3= 21 - 25 kg). The research showed that carcass percentage of Bligon goats were 43.44%, while percentages of skin, legs, head, hearth, liver, lungs, digestive tract, and blood were 7,01%; 2,84%; 7,41%; 0,56%; 2,12%; 1,36%; 7,98% and 2,83%, respectively. Different age of goats did not have significant effect on carcass, skin, legs, heart, liver, lungs, digestive tract, and blood percentages. Age significantly (P<0.05) influence percentages of head. Slaughter weight significantly influence (P<0.05)the percentages of carcass , skin, legs, head, heart, digestive tract, and blood, but it does not have significant effect on liver and lungs percentages. (Keywords: Age, Slaughter weight, Carcass percentage, Non carcass percentage, Bligon goat).
Kata Kunci : Umur, Berat potong, Persentase karkas, Persentase non karkas, Kambing Bligon