Laporkan Masalah

DISTRIBUSI DAN KELIMPAHAN RELATIF JENIS BURUNG SERTA PEMANFAATAN STRATA TAJUK DIHUTAN MUSIM TAMAN NASIONAL BALURAN JAWA TIMUR

KARYADI, Djuwantoko, Supriyadi

2001 | Skripsi | S1 KEHUTANAN

Hutan musim menggugurkan daun pada waktu musim kemarau dan cepat menghijau apabila hujan turun. Adanya perubahan habitat ini akan mempengaruhi kehidupan satwa burung. Belum adanya data distribusi jenis dalam famili dan kelimpahan relatif jenis burung, belum diketahuinya pola distribusi kelimpahan spesies, dan perlunya mengetahui pemanfaatan strata tajuk oleh burung di hutan musim Taman Nasional Baluran, sehingga dilakukan penelitian ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui distribusi jenis dalam famili dan kelimpahan relatif jenis burung, distribusi kelimpahan burung, dan pemanfaatan strata tajuk oleh burung. Pengambilan data burung menggunakan metode garis transek dengan dua sabuk, sedangkan data vegetasi dengan petak ukur. Data yang diambil meliputi jenis, jumlah, dan keberadaan burung dalam strata, serta jenis tumbuhan berkayu dan diameternya. Kelimpahan relatif terbesar 24,78 % oleh Terocokan (Pycnonotus goivier), besarnya kelimpahan relatif ini dipengaruhi oleh adanya pohon yang selalu hijau yang sedang berbuah. Puter (Streptopelia bitorquata) dan Burung Madu kuning (Nektarinia jugularis) masing-masing mempunyai kelimpahan relatif 9,81 % dan 9,57 %, hal ini disebabkan karena tersedianya makanan yang cukup, yaitu berupa biji rumput dan Madu. Pada umumnya burung di hutan musim Taman Nasional Baluran mempunyai kelimpahan relatif rendah, hal ini disebabkan terbatasnya sumber pakan dan air sehingga burung cenderung pindah ke daerah pantai dan perkampungan. Distribusi kelimpahan burung mengikuti distribusi log normal. Keadaan vegetasi, pada strata atas dan strata bawah terdapat pohon dan perdu yang selalu hijau. Waktu musim kemarau keadaan vegetasi sangat kering dan cepat menghijau waktu hujan turun. Pada strata atas terdapat pohon yang selalu hijau, yang sangat mendukung keberadaan burung pada tingkat klimaks, seperti Elang bido (Spilornis cheela) dan Kepodang (Oriolus chinensis). Strata tengah umumnya pohonnya menggugurkan daun. Keberadaan pohon ini sangat mendukung keberadaan burung, terutama burung pemakan serangga. Strata bawah banyak ditumbuhi perdu dan anakan pohon. Strata ini terdapat burung yang menggunakan sebagian besar hidupnya di lantai hutan, seperti Merak hujau (Pavo muUcus), dan Ayam hutan (Gallus sp.).

Kata Kunci : Distribusi dan Kelimpahan jenis burung, distribusi kelimpahan burung, dan pemanfaatan strata tajuk oleh burung

  1. S1-FKT-2001-106670-abstract.pdf  
  2. S1-FKT-2001-106670-bibliography.pdf  
  3. S1-FKT-2001-106670-tableofcontent.pdf  
  4. S1-FKT-2001-106670-title.pdf