Laporkan Masalah

PERSEPSI WISATAWAN TERHADAP PENGELOLAAN OBYEK HUTAN WISATA KALIURANG

KAMARUDIN, Chafid Fandeli, Erny Poedjirahajoe

2001 | Skripsi | S1 KEHUTANAN

Pengelolaan Obyek Hutan Wisata Kaliurang dimaksudkan untuk menarik wisatawan, karena itu perlu usaha-usaha untuk menyeimbangkan antara permintaan pasar wisata dengan potensi, sifat, dan karakter obyek wisata tersebut. Penelitian ini diarahkan untuk menganalisis karakteristik wisatawan, selaku konsumen yang menginginkan kepuasan dalam berwisata di Obyek Hutan Wisata Kaliurang. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui profil, motivasi, alasan berkunjung, perilakudan persepsi mereka terhadap pengelolaan obyek wisata tersebut. Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai acuan dalam pengelolaan Obyek Hutan Wisata Kaliurang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah accidental sampling dengan besarnya sampel 10% dari jumlah rata-rata kunjungan, baik per bulan maupun per hari. Karena wisatawan pada hari libur lebih banyak 3 x dari pada hari tidak libur., maka dibuatlah pengelompokan wisatawan pada Hari Tidak Libur (DTL) dan Hari Libur (HL). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, data yang diperoleh terlebih dahulu diidentifikasi dan dimasukkan ke dalam tabel selanjutnya diinterpretasi dan ditelaah sesuai dengan tujuannya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa wisatwan pada umumnya berasasl dari DIY dengan umur antara 15-24 tahun didominasi oleh berjenis kelamin laki-laki. Tingkat pendidikan terbanyak adalah SLTA, kurang lebih 30,75% benar-benar bekerja, selebihnya pelajar dan mahasiswa, penghasilan rata-rata kurang dari Rp. 150.000,00. Umumnya wisatawan termotivasi untuk berlibur dan menikmati keindahan alam pegunungan, alasan berkunjung karenaa kesejukan udaranya. Dengan lama kunjungan antara 1-2 jam, pada umumnya kunjungan mereka tidak tentu (terencana dan tidak), dengan sifat kedatangan lebih dari 2 orang. Umumnya wisatawan menggunakan bus wisata dan motor pribadi dan kegiatan yang disenangi adalah menikmati pemandangan. Persepsi wisatawan terhadap ketersediaan fasilitas cukup, keterjangkauan mudah, resiko dan gangguan berwisata sedang. Pengaruh adanya wisatawan lain sedang, kondisi lingkungan cukup bersih. Keindahan yang menjadi daya tarik obyek wisata dinilai oleh wisatawan begitu indah, kondisi hutan yang menjadi potensi wisata dinilai sedang dan masih bagus. Keberadaan satwa sebagai bagian dari komponen penyusun obyek wisata hanya ada bebrapa satwa yang dapat dijumpai, tingkat kesukaran alam/ topografi dari keadaan alam Hutan Kaliurang dinilai sedang dan tingkat pengelolaan obyek wisata yang dilaksanakan oleh pengelola dinilai sedang. Evaluasi perjalanan wisatawan pada hari tidak libur (48,60% puas dan 48,60% biassa saja) dan 87,15% menyatakan berkunjung lagi. Menurut wisatawan yang diprioritaskan adalah fasilitas ditambah, kebersihan ditingkatkan dan pelayanan lebih diutamakan. Pada hari libur (50,00% puas dan 48,45% biasa saja) kebalikan dari hari tidak libur, ada 80,75% yang menyatakan berkunjung lagi dan saran terhadap obyek wisata sama seperti yang dikemukakan wisatawan hari tidak libur.

Kata Kunci : persepsi, pengelolaan, hutan wisata kaliurang

  1. S1-FKT-2001-106484-abstract.pdf  
  2. S1-FKT-2001-106484-bibliography.pdf  
  3. S1-FKT-2001-106484-tableofcontent.pdf  
  4. S1-FKT-2001-106484-title.pdf