SISTEM POLITIK KAPITALISME DITINJAU DARI FILSAFAT POLITIK SUKARNO
BUDHI CAHYO, Dr. Ahmad Zubaidi, M.Si.
2018 | Skripsi | S1 FILSAFATKapitalisme adalah ideologi yang masih bertahan sampai hari ini. Ia memiliki ruang lingkup yang takterbatas pada lapangan ekonomi, melainkan juga politik. Pada awalnya system kapitalisme dianggap sebagai sebuah sistem yang dapat mensejahterahkan manusia, namun pada perkembangannya justru melahirkan sebuah penindasan.Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pemahaman analisis Sistem Politik Kapitalisme yang ditinjau melalui Filsafat Politik Sukarno. Rumusan masalah dalam penelitian ini antara lain: Apa konsep filsafat politik Sukarno? Apa pengertian serta konsep politik dari system ideology Kapitalisme? Bagaimana pandangan Sukarno terhadap paham Kapitalisme? Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan. Bahan dan materi penelitian ini diperoleh melalui penelusuran pustaka, yaitu buku-buku karya Sukarno dan bacaan lain mengenai Kapitalisme sebagai sumber primer. PenelitianinimenggunakanmetodeHistoris, Faktual, Ketokohan. Adapununsur-unsur pembahasan yang digunakan adalah deskripsi, interpretasi, kesinambungan historis dan koherensi intern. Sukarno sebagai salah satu tokoh nasional yang sangat keras menentang system Kapitalisme. Menurutnya system Kapitalisme merupakan akar persoalan penindasan manusia atas manusia dan bangsa atas bangsa. Sukarno berpendapat bahwa system kapitalisme merupakan corak produksi yang memisahkan buruh dengan alat produksi serta menyengsarakan buruh dengan penumpukan nilai lebih untuk pemilik modal. Sukarno juga menjelaskan bahwa Kapitalisme akan melahirkan Kolonialisme dan Imperialisme sebagai bentuk lanjutnya, sehingga terjadi penindasan bangsa atas bangsa. Sebagai bentuk perlawanan dari Kapitalisme maka Sukarno merumuskan Marhaenisme sebagai anti teas dari Kapitalisme untuk dapat mewujudkan suatu tatanan masyarakat yang adil dan makmur.
Capitalism is an ideology that still lives to this very day. Capitalism is not only limited to economics, but also in politics. At first, capitalism was considered able to prosper the humankind, but in its development, capitalism gave birth to oppresion. This purpose of this research is to acquire an analysis of Capitalism Political System viewed from Sukarno's Political Philosophy. Core issues in this research are : What is Sukarno's Political Philosophy? What is political concept of Capitalism? How did Sukarno view Capitalism? This research is a literature research. All matters and materials of this research are obtained through literature study, such as books written by Sukarno and other reading materials regarding Capitalism, as primary source. This research used Historical, Factual, and Personality method. As for discussion factors used are descriptional, interpretational, historical continuation, and internal coherence. Sukarno, as a national figure, was strongly against Capitalism. He viewed Capitalism as the root of interhuman and international oppresion. Sukarno argumented that Capitalism separates workers from means of production and torments them by over cumulating added value to Capital owner. Sukarno also explained that Capitalism would give birth to Colonialism and Imperialism as its advanced form, and therefore also gave birth to international oppresion. To resist Capitalism, Sukarno created Marhaenism as an antithesis of Capitalism that it would manifest a prosperous and just society.
Kata Kunci : Kapitalisme, Sukarno, Marhaenisme, FilsafatPolitik