EKTOPARASIT KELAS MONOGENEA PADA IKAN KERAPU MACAN Epinephelus fuscoguttatus (Forsskal, 1775) DAN KERAPU CANTIK DI KERAMBA JARING APUNG CAMAR BULAN, SAMBAS, KALIMANTAN BARAT

MUHAMMAD IRFAN IZUDIN, Soenarwan Hery Poerwanto., S.Si., M.Kes

2019 | Skripsi | S1 BIOLOGI

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis ektoparasit anggota kelas monogenea yang menginfeksi ikan kerapu Macan dan kerapu Cantik di Keramba Jaring Apung (KJA) secara morfologi dan molekuler, serta mengetahui tingkat infestasi dan intensitas ektoparasit. Sampling kerapu dilakukan selama 3 kali yaitu pada bulan Maret hingga November 2018 di KJA Camar Bulan Kabupaten Sambas. Sampel kerapu diambil secara random sebanyak 36 ekor setiap populasi kerapu macan, kerapu cantik. Pengamatan dan identifikasi ektoparasit menggunakan preparat segar dengan mikroskop webcam secara morfologi. Sampel ektoparasit dikoleksi menggunakan etanol 70 % untuk identifikasi secara molekuler. Ekstraksi DNA menggunakan metode TNES, selanjutnya digunakan untuk mengamplifikasi gen 18S rRNA menggunakan universal primer monogenea dan primer spesifik jenis ektoparasit yang didesain dalam penelitian ini. Contig sekuen DNA dibuat menggunakan program Bioedit. Penentuan spesies monogenea dilakukan dengan analisis BLAST dari website NCBI. Ektoparasit yang menginfeksi kerapu macan dan kerapu cantik di KJA Camar Bulan Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat adalah Benedenia epinepheli, Haliotrema sp., Neobenedenia melleni, Pseudorhabdosynochus grouperi. Kisaran Infestasi dan intensitas Pseudorhabdosynochus grouperi.,Haliotrema sp., Neobenedenia melleni., dan Benedenia epinepheli. pada kerapu Macan, dan kerapu Cantik, berturut-turut sebesar 0-90,46 % (0-4,62 individu/ekor), 0-44,17% (0-1,45 individu/ekor), 0-64,39 % (0-1,92 individu/ekor), dan 0-49,62 % (0-2,30 individu/ekor). Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat serangan ektoparasit pada ikan kerapu antara lain ukuran tubuh,dan jenis ikan.

This study aims to determine the types of monogenea class ectoparasites that infect groupers in floating net cages (KJA) morphologically and molecularly and determine the level of infestation and ectoparasite intensity. Grouper sampling is carried out for 3 times, from March to November 2018 at KJA Camar Bulan Sambas Regency. Grouper samples were taken randomly as many as 36 heads per population of macan grouper, cantikl grouper. Observation and identification of ectoparasites using fresh preparations with a webcam microscope morphologically. Ectoparasite samples were collected using 70% ethanol for molecular identification. DNA extraction using the TNES method, then used to amplify the 18S rRNA gene using general monogenea primers and ectoparasite-specific primers designed in this study. . Contig DNA sequences are made using the Bioedit program. Determination of monogenia species was carried out by BLAST analysis from the NCBI website. Ectoparasites which infect macan grouper and cantik grouper, at KJA Camar Bulan Sambas Regency, West Kalimantan are Benedenia epinepheli, Haliotrema sp., Neobenedenia melleni, Pseudorhabdosynochus grouperi. The range of infestation and intensity of Pseudorhabdosynochus grouperi is 0-90,46 % (0-4,62 individuals / head), Haliotrema sp. 0-44.17% (0-1.45 individuals / head), Neobenedenia melleni 0-64.39% (0-1.92 individuals / tail), and Benedenia epinepheli. 0-49.62% (0-2,3 individuals / head). Factors that affect the level of attack of ectoparasites in groupers include body size, and kind of grouper

Kata Kunci : Ektoparasit, intensitas , infestasi, monogenea