Evaluasi dan Revisi Atlas Taktual Nasional Indonesia untuk Pelajar Penyandang Tunanetra Tingkat SD

NABILA ANGGITA EKAFITRI, Dr. Noorhadi Rahardjo, M.Si., P.M.

2018 | Skripsi | S1 KARTOGRAFI DAN PENGINDERAAN JAUH

Atlas Taktual Nasional Indonesia merupakan salah satu sarana yang dapat digunakan pelajar penyandang tunanetra untuk memperoleh informasi spasial. Namun, adanya perbedaan jenjang sekolah mengindikasikan adanya perbedaan kemampuan dalam pemahaman terkait penggunaan atlas taktual. Pelajar tingkat SD yang diasumsikan memiliki kemampuan paling minim dibanding tingkat diatasnya. Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi kesesuaian Atlas Taktual Nasional Indonesia tersebut bagi pelajar tingkat SD, kemudian merevisi kekurangan yang ditemukan agar lebih efektif untuk digunakan. Penelitian dilakukan dengan metode penelitian kualitatif dan merupakan penelitian deskriptif berjenis survey. Evaluasi dilakukan dengan menggunakan variabel tingkat kelengkapan yang berwujud membandingkan kondisi atlas dengan literatur serta variabel tingkat keterbacaan yang diukur dengan parameter ketepatan serta waktu. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa Atlas Taktual Nasional Indonesia telah memiliki tingkat kelengkapan yang baik, namun beberapa komponen peta kurang dapat terbaca dengan baik berdasarkan pengukuran tingkat keterbacaan. Revisi tidak diterapkan pada semua komponen yang kurang dapat terbaca dengan baik, yakni hanya pada simbol ibu kota negara. Hasil uji keterbacaan atlas taktual baru hasil revisi menunjukkan adanya penurunan waktu keterbacaan sebesar 7 detik serta peningkatan persentase ketepatan responden sebesar 30% yang mengindikasikan simbol yang baru lebih mudah untuk dipahami oleh pelajar penyandang tunanetra tingkat SD.

Indonesian Tactile Atlas is a book or a tool that can be used by blind students to get spatial information. However, the differences of school levels indicate a difference ability in understanding the use of tactile atlas. Elementary school students are assumed to have the least ability compared to the level above. This research aims to evaluate the suitability of the Indonesian Tactile Atlas for elementary school blind students, then revise the deficiencies that found to be more effective to use. This research is a descriptive survey type and using qualitative research methods. The evaluation is using level of completeness by comparing the condition of Atlas with the literature and level of readability that measured by accuracy and time parameters. The evaluation result showed that Atlas has a good level of completeness, but some components can't be read properly by elementary school blind students. Revisions are not applied to all components that can't be read properly, but only in the symbol of state capital and the symbol of district center. The readability test for new tactile atlas showed a decreasion graphic in reading time up to 7 seconds and increase graphic in the percentage of accuracy to 30% which showed us that the new tactile atlas was easier to understand for elementary school blind students.

Kata Kunci : Atlas Taktual Nasional Indonesia, Pelajar Penyandang Tunanetra, Evaluasi, Revisi