PERAN KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL TERHADAP KINERJA INDIVIDU SANTRI PADA UNIT USAHA PONDOK PESANTREN SIDOGIRI DENGAN PERILAKU INOVATIF SEBAGAI VARIABEL PEMEDIASI

FUAD DHIYA UL HUSAEN, Dr. Reni Rosari, M.B.A

2018 | Tesis | MAGISTER AGAMA DAN LINTAS BUDAYA

INTISARI Pada 2010 Kementrian Agama merilis data ada 25.938 pondok pesantren di seluruh Indonesia dengan jumlah santri 3.962.700. Dari jumlah tersebut baru sekitar 1.400 atau hanya 5% pondok pesantren yang memiliki unit usaha yang dinaungi oleh Koperasi Pondok Pesantren (Kopontren). Ditambah lagi dari 5% Kopontren yang ada masih diklasifikasikan lagi antara yang aktif dan yang non aktif. Sukses tidaknya suatu Kopontren sangat bergantung pada peran pemimpin. Pemimpin berperan sebagai katalis untuk meningkatkan kinerja bawahannya agar target yang telah ditetapkan dapat tercapai serta memiliki kekebalan pada perubahan zaman. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap kinerja individu santri yang dimediasi oleh perilaku inovatif santri. Penelitian ini merupakan penelitian confirmatory research yang bertujuan untuk menguji teori-teori yang telah ada sebelumnya. Jumlah sampel penelitian ini sebanyak 102 santri yang bekerja di unit usaha pondok pesantren Sidogiri. Pemilihan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan dengan menggunakan instrumen kuesioner dengan skala likert. Pengujian hipotesis mengacu pada teori mediasi Baron Kenny (1986) dan pengolahan data menggunakan aplikasi Smart PLS 3, dengan menganalisis hasil evaluasi outer dan inner model. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa; (1) kepemimpinan transformasional kepala unit usaha berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja individu santri dengan nilai koefisien sebesar 0,546. (2) perilaku inovatif terbukti tidak memediasi pengaruh kepemimpinan transformasional kepala unit terhadap kinerja individu santri.

ABSTRACT In 2010, the Ministry of Religion released data on 25,938 Islamic boarding schools throughout Indonesia with 3,962,700 students. Of these, only around 1,400 or only 5% of Islamic boarding schools have business units shaded by the Islamic Boarding School Cooperative (Kopontren). 5% of the existing Kopontren are still classified between active and non-active. The success or failure of a Kopontren depends on the role of the leader. The leader acts as a catalyst to improve employee performance and innovation so that the targets set can be achieved and have immunity to changing times. Therefore, this study aims to determine how much influence transformational leadership on the individual performances of santri, mediated by the innovative behavior of santri. This research is an confirmatory research that aims to examine theories that have been there before. The number of samples in this study were 102 students who worked in the business unit of the Sidogiri Islamic boarding school. The sample selection uses purposive sampling technique. Data was collected using a questionnaire instrument with a Likert scale. Testing the hypothesis refers to Baron Kenny's mediation theory (1986) and processing data using Smart PLS 3 applications, by analyzing the results of evaluating the outer and inner models. The results of this study indicate that; (1) transformational leadership of the head of business unit has a significant positive effect on the individual performance of students with a coefficient of 0.546. (2) innovative behavior proved not to mediate the influence of transformational leadership head of unit on individual student performance.

Kata Kunci : Transformational leadership, individual performance, innovative behavior, pesantren