Laporkan Masalah

PERANCANGAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) UNIT REKAM MEDIS DI PUSKESMAS DEPOK III

SRI WINARNI ARDI S, Nuryati, S.Far., M.P.H

2018 | Tugas Akhir | D3 REKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN

Latar Belakang: Berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang telah dilakukan oleh perancang mengenai Standar Operasional Prosedur (SOP), Puskesmas Depok III telah memiliki beberapa Standar Operasional Prosedur (SOP) pelaksanaan kegiatan rekam medis, namun masih ada beberapa kegiatan pelayanan rekam medis yang belum memiliki Standar Operasional Prosedur (SOP). Oleh karena itu, perlu dilakukan perancangan Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk kegiatan yang tidak memiliki Standar Operasional Prosedur (SOP) di beberapa sub unit kerja rekam medis, sehingga diharapkan mampu mendapatkan skor yang maksimal saat dilakukan penilaian akreditasi, kemudian dapat meningkatkan nilai mutu pelayanan pada puskesmas. Tujuan: Merancang Standar Operasional Prosedur (SOP) kegiatan pelayanan pasien yang disesuaikan dengan kegiatan yang ada di Unit Rekam Medis Puskesmas Depok III Sleman Yogyakarta. Metode: Metode yang digunakan adalah metode perancangan dengan subjek perancangan yaitu Kepala Unit Rekam Medis dan dua orang staff rekam medis. Objek dalam perancangan ini adalah Standar Operasional Prosedur (SOP) dan keseluruhan kegiatan pelayanan unit berkas rekam medis di Unit Rekam Medis Puskesmas Depok III. Metode pengumpulan datayang digunakan adalah dengan wawancara, observasi, serta studi dokumentasi. Teori yang digunakan untuk menyusun Standar Operasional Prosedur (SOP) adalah teori dari Kementerian Perhubungan RI (2013) tentang Pedoman Pembuatan Standar Operasional Prosedur (SOP). Hasil: Hasil yang diperoleh dari perancangan ini adalah enam buah Standar Operasional Prosedur (SOP) untuk kegiatan pelayanan rekam medis di Unit Rekam Medis Puskesmas Depok III yang disusun berdasarkan teori dari Kementerian Perhubungan RI (2013), sedangkan format Standar Operasional Prosedur (SOP) yang digunakan merupakan format yang diterbitkan oleh direktorat jenderal pelayanan kesehatan (2017). Kesimpulan: Rancangan Standar Operasional Prosedur (SOP) kegiatan kegiatan pelayanan di Unit Rekam Medis Puskesmas Depok III sudah dibuat melalui tahapan yang ada dan sudah dilakukan Forum Group Discussion. Hasilnya adalah Standar Operasional Prosedur (SOP) sudah sesuai dengan kegiatan pelayanan rekam medis di Unit Rekam Medis Puskesmas Depok III.

Background: Based on observations and interviews conducted by the designer on Standard Operational Pprosedure (SOP), Puskesmas Depok III has several Standard Operational Pprosedures (SOP) of medical record activities, but there are still some medical record service activities that do not have SOP. Therefore, it is necessary to design Standard Operational Pprosedure (SOP) for activities that do not have Standard Operational Pprosedure (SOP) in some sub-unit of medical record work, so it is expected to get maximum score when done accreditation assessment, then can increase the value of service quality at puskesmas. Objectives: Designing Standard Operational Pprosedure (SOP) of patient service activities tailored to existing activities in the Medical Record Unit of Puskesmas Depok III Sleman Yogyakarta. Method: The method used is the design method with the subject designing the Head of Medical Record Unit and two medical record staff. Objects in this design is Standard Operational Pprosedure (SOP) and overall service activities of medical records file unit in Medical Record Unit of Puskesmas Depok III. The method of collecting data used is by interview, observation, and documentation study. The theory used to compile the Standard Operational Pprosedure (SOP) is the theory of the Ministry of Transportation (2013) on the Guidelines for Making SOPs. Result: The results obtained from this design are six Standard Operational Pprosedures (SOP) for medical record service activity in Medical Record Unit of Puskesmas Depok III based on theory from Ministry of Transportation of Indonesia (2013), while SPO format used is format published by directorate general of health service (2017). Conclusion: The design of Standard Operational Pprosedure (SOP) activities of service activities in the Medical Record Unit of Puskesmas Depok III has been made through the existing and tested and refined. The result is Standard Operational Pprosedure (SOP) in accordance with the activities of medical record services in the Medical Record Unit of Puskesmas Depok III.

Kata Kunci : Perancangan, SOP, Unit Rekam Medis/ Design, SOP, Medical Record Unit.

  1. D3-2018-386427-abstract.pdf  
  2. D3-2018-386427-bibliography.pdf  
  3. D3-2018-386427-tableofcontent.pdf  
  4. D3-2018-386427-title.pdf