EFEKTIVITAS PEMUNGUTAN PAJAK PERTAMBAHAN NILAI (PPN) ATAS PENJUALAN KENDARAAN BERMOTOR BEKAS BERDASARKAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 79/PMK.03/2010 OLEH SHOWROOM DI KABUPATEN SLEMAN

ELENA ABDUL AZIS, Dr. Arvie Johan, S.H., M.Hum.

2018 | Skripsi | S1 HUKUM

Penelitian dalam penulisan hukum ini dilakukan untuk mengetahui efektivitas terhadap pemungutan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) atas Penjualan Kendaraan Bermotor Bekas Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 79/PMK.03/2010 oleh Showroom di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Penulisan hukum ini menggunakan penelitian yang bersifat empiris. Bahan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Cara yang digunakan untuk mengumpulkan bahan penelitian tersebut adalah dengan wawancara kepada narasumber dan responden, serta studi pustaka atau dokumen. Analisis dalam penelitian ini bersifat deskriptif. Terhadap hasil penelitian dan pembahasan dalam penulisan hukum ini diperoleh kesimpulan yakni terhadap tingkat efektivitas pemungutan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) atas penjualan kendaraan bermotor bekas oleh showroom di Kabupaten Sleman saat masih diberlakukannya Keputusan Menteri Keuangan Nomor 567/KMK.04/2000 jo. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 251/KMK.03/2002 yaitu pada tahun 2009 dapat dikategorikan sangat efektif. Akan tetapi setelah diberlakukannya Peraturan Menteri Keuangan Nomor 79/PMK.03/2010 yaitu pada tahun 2010 hingga 2016 menjadi kurang efektif. Kondisi ini dapat terjadi karena dipengaruhi oleh tiga unsur sistem hukum, yakni struktur hukum, substansi hukum dan budaya hukum itu sendiri.

This research, on legal writing, is conducted to find out the effectiveness of Value-Added Tax collection on the Used Motor Vehicles Sales by showroom in Sleman, Yogyakarta according to the Ministry of Finance Regulation Number 79/PMK.03/2010. This legal writing uses empirical research. The materials used are primary and secondary data, which are collected through interview with resources and respondents, and are obtained from literary study or documents. The research uses descriptive analysis. Based on the research result and discussion on this legal writing, there can be obtained a conclusion on the level of effectiveness of Value-Added Tax collection on used motor vehicles sales by showroom in Sleman during the implementation of the Decision of the Ministry of Finance Number 567/KMK.04/2000. Based on the Decision of the Ministry of Finance Number 251/KMK.03/2002, which is in 2009, the effectiveness level can be concluded in “very effective” category. However, after the implementation of the Ministry of Finance Regulation Number 79/PMK.03/2010, which is from 2010 to 2016, it is less effective. This condition may be influenced by three elements of law, namely structure, substance, and culture of the law.

Kata Kunci : Value-Added Tax, Tax Collection, Effectiveness, Showroom, Used Motor Vehicle