Laporkan Masalah

PERANCANGAN EMPLASEMEN STASIUN KA UNTUK MENINGKATKAN EFISIENSI DISTRIBUSI SEMEN DI LINTAS SELATAN JAWA (Studi Kasus: Emplasemen Stasiun KA Kebumen)

ZULZIZAR NUR M, Dr.Eng. Imam Muthohar S.T., M.T.

2018 | Skripsi | S1 TEKNIK SIPIL

Arah Rencana Induk Perkeretaapian Nasional (RIPNas) memiliki harapan bahwa kereta api mampu menjadi tulang punggung mobilitas angkutan barang yang dapat berintegrasi dengan moda transportasi lain sehingga memberikan peningkatan efisiensi penyelenggaraan ekonomi nasional. Rencana tersebut mendorong beberapa stasiun untuk meningkatkan kapasitas emplasemen yang dimiliki, salah satunya Stasiun KA Kebumen. Tujuan dari perancangan emplasemen ini adalah meningkatkan pelayanan distribusi komoditas semen di Lintas Selatan Jawa serta penambahan fasilitas untuk bongkar dan muat barang pada stasiun tersebut. Peningkatan emplasemen Stasiun Kebumen dirancang menggunakan data distribusi semen menuju Kebumen untuk mendapatkan luasan gudang. Dilakukan pula pengamatan di stasiun untuk menentukan konfigurasi emplasemen, panjang jalur KA efektif berdasarkan kereta api terpanjang yang melintas dan tata letak jalur KA baru beserta penempatan gudang dan fasilitas alih moda. Hasil perancangan memberikan konfigurasi emplasemen baru sejumlah 4 (empat) jalur yang memiliki panjang jalur KA efektif 450 meter. Selain itu, ditambahkan pula jalur bongkar muat, jalur simpan dan rencana bangunan gudang dengan luas 265 m2 yang letaknya berdekatan dengan jalur bongkar muat serta fasilitas alih moda berupa folklift. Dengan adanya peningkatan fasilitas tersebut, maka diharapkan distribusi semen menggunakan moda kereta api menjadi lebih efektif dan efisien.

The direction of the National Railway Master Plan (RIPNas) has the hope that the train can become the backbone of freight transport mobility that can integrate with other modes of transportation so as to provide increased efficiency in national economic management. The plan encourages several stations to increase the capacity of the existing emplacement, one of which is Kebumen Railway Station. The purpose of this emplacement design is to improve cement commodity distribution services in the South Java Cross as well as the addition of facilities for loading and unloading goods at the station. Improvement of Kebumen Station emplacement was designed using cement distribution data to Kebumen to obtain warehouse area. Observations were also made at the station to determine the configuration of the emplacement, the length of the effective railway line based on the longest train crossing and the layout of the new railway line along with warehouse placement and modal transfer facilities. The design results provide a configuration of a new emplacement of 4 (four) lines that have an effective railway length of 450 meters. In addition, additional loading and unloading lanes, storage lines and planned warehouse buildings with an area of 265 m2 are located adjacent to the loading and unloading lanes and mode of transfer in the form of folklift. With the increase in these facilities, it is expected that the distribution of cement using the train mode will be more effective and efficient.

Kata Kunci : Emplasemen, Jalur, Kereta Api, Efisien, Semen

  1. S1-2018-36844-bibliography.pdf  
  2. S1-2018-368441-abstract.pdf  
  3. S1-2018-368441-bibliography.pdf  
  4. S1-2018-368441-tableofcontent.pdf  
  5. S1-2018-368441-title.pdf