Peran Kematangan Emosi Terhadap Penyesuaian Diri yang dimoderatori Dukungan Teman Sebaya Pada Santri dengan Peran Ganda

ULFA MASFUFAH, Dr. Maria Goretti Adiyanti, M.S. Psikolog

2018 | Tesis | MAGISTER PSIKOLOGI

Lingkungan baru dan peran baru mengharuskan adanya penyesuaian diri. Individu yang tidak berhasil menyesuaikan diri dengan baik berdampak pada hubungan dengan keluarga, teman dan prestasi akademik yang tidak memuaskan. Demikian pula dengan santri yang menjadi pengurus sekaligus berkewajiban kuliah mempunyai dua peran yang harus dijalankan. Tujuan penelitian ini adalah menguji peran kematangan emosi terhadap penyesuaian diri yang dimoderatori dukungan teman sebaya pada santri dengan peran ganda. Hipotesis penelitian, dukungan teman sebaya mampu memoderatori hubungan antara kematangan emosi dengan penyesuaian diri. Metode pengumpulan data menggunakan skala psikologi, yaitu skala penyesuaian diri, skala kematangan emosi dan skala dukungan sosial. Partisipan penelitian sebanyak 76 santri yang berusia 18 sampai 21 tahun. Analisis data menggunakan moderated regression analysis. Hasil menunjukkan dukungan teman sebaya tidak mampu memoderatori hubungan antara kematangan emosi dengan penyesuaian diri. nilai p lebih dari 0,05 yang artinya tidak signifikan. Kesimpulan penelitian ini adalah dukungan teman sebaya tidak mampu memoderatori hubungan antara kematangn emosi dengan penyesuaian diri pada santri pengurus.

New environment and role require self adjustment. Individuals who cannot adjust well will affect their relationship with family and friends, and also get unsatisfactory academic achievement. Moreover, in this case, santri who are in charge of being supervisors as well as college students, play dual role. This study aims to examine the role of emotional maturity toward self adjustment guided by peer support on santri with dual role. The hypothesis of this research states that peer support is able to moderate the relationship between emotional maturity and self-adjustment. The data are collected using psychological scales, such as adjustment scale, emotional maturity scale, and also social support scale. The participants are 76 santri who are 18 to 21 years old. The data analysis used in this research is moderated regression analysis.The results show that peer support is not able to moderate the relationship between emotional maturity and self adjustment. The p value more than 0.05 shows that it is not significant. To sum up, peer support is not able to moderate the relationship between emotional maturity and self adjustment in santri with dual role.

Kata Kunci : Penyesuaian Diri, Kematangan Emosi, Dukungan Teman Sebaya, Santri/ Self Adjustment, Emotional Maturity, Peer Support, Santri.