Laporkan Masalah

PENYUSUNAN INSTRUMEN EVALUASI PENERAPAN PROGRAMMATIC ASSESSMENT DI INSTITUSI PENDIDIKAN KESEHATAN

DINA QURRATU AININ, dr. Mora Claramita, MHPE., Ph.D.; dr. Yoyo Suhoyo, M.Med.Ed., Ph.D

2018 | Tesis | MAGISTER ILMU PENDIDIKAN KEDOKTERAN DAN KESEHATAN

Latar belakang: Saat ini telah terjadi pergeseran pemikiran berupa konsep penilaian dari pembelajaran menjadi penilaian untuk pembelajaran, sehingga penilaian sendiri menjadi kekuatan dalam mendorong mahasiswa untuk belajar. Dalam rangka mewujudkan hal tersebut dikembangkanlah sebuah model programmatic assessment yang sesuai dengan tujuannya. Pendekatan terprogram dianjurkan untuk merancang program penilaian yang komprehensif dan juga untuk memastikan kualitasnya. Terdapat beberapa komponen pada model pelaksanaan programmatic assessment, yaitu aktivitas pembelajaran, aktivitas penilaian, aktivitas pendukung, evaluasi tengah dan evaluasi akhir. Antara komponen ini saling mengisi untuk dapat mencapai tujuan pembelajaran mahasiswa yang diharapkan. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyusun instrumen penilaian yang valid untuk mengevaluasi penerapan programmatic assessment di institusi kesehatan. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan instrumen atau riset metodologik psikometrik. Penelitian ini bertujuan untuk menyusun instrumen yang valid untuk menilai pelaksanaan programmatic assessment di seluruh institusi pendidikan kesehatan berdasarkan komponen-komponen programmatic assessment melalui study literature dan pengujian content validity. Hasil: Dari study literature yang telah dilakukan, diperoleh 61 item pernyataan yang diperoleh dari 35 indikator sebagai produk awal. Item tersebut di validasi 6 orang ahli bergelar S3 di bidang pendidikan kedokteran (expert), 4 orang bergelar S2 di bidang pendidikan kedokteran (expert) dan 5 orang dosen di bagian assessment yang bukan ahli pendidikan kedokteran (lay expert) sehingga didapat jumlah item pernyataan sebanyak 55 item pertanyaan. 55 item tersebut di validasi akhir oleh seorang pakar pendidikan kedokteran dengan keahlian di bidang penilaian (assessment) dari Flinders University, Australia dan didapatkan sebanyak 43 item pernyataan yang benar-benar valid. Kesimpulan: Untuk mengevaluasi penerapan programmatic assessment di institusi pendidikan kesehatan, maka dikembangkan instrumen evaluasi yang terdiri dari 5 komponen yang dalam penelitian ini terdapat komponen kegiatan belajar 5 item, kegiatan penilaian 14 item, kegiatan pendukung 12 item, evaluasi tengah 8 item dan evaluasi akhir 4 item. Programmatic assessment, programmatic assessment components, valid instrument research, health assessment

Background: The current of thinking has occurred in the form of the concept of the learning assessment into assessment for learning so the assessment pushing students for encouraging to learn. In order to embody it in develop a programmatic assessment model that suits its purpose. Programmatic approach is recommended for designing a comprehensive assessment program and also to ensure its quality. There are several components in the model implementation of programmatic assessment, i.e. learning activities, assessment activities, supporting activities, evaluation and final evaluation. Between these components co-exist for student learning goals expected. Objectives: Complete a valid assessment instrument to evaluate the implementation of programmatic assessment in health institutions. Methods: This research developed the research methodology of the psychometric instrument or by arranging a valid instrument to assess implementation of the programmatic assessment throughout the health institutions based on components programmatic assessment through the study of literature and testing content validity. Results: The study of literature has done, obtained 61 item statement obtained from 35 indicators as the initial product. The item is in the validation of 6 people experts termed the S3 in the field of medical education (expert), 4 person holds a Master's degree in medical education (expert) and 5 persons in the assessment section is not an expert medical education (lay expert) so obtained the number of items a statement as much as 55 item statement. 55 items in the final validation by an expert medical education with expertise in the field of valuation (assessment) from Flinders University, Australia and acquired as much as 43 item statements are completely valid. Conclusion: To evaluate implementation of the programmatic assessment in health institutions, then developed evaluation instruments that consist of 5 components in this study there are components of the learning activity 5 items, 14 assessment activities items, supporting activities of 12 items, an evaluation of the middle 8 items and final evaluation 4 item.

Kata Kunci : Programmatic assessment, komponen dalam programmatic assessment, instrumen penilaian yang valid, institusi kesehatan di Indonesia, Programmatic assessment, programmatic assessment components, valid instrument research, health assessment

  1. S2-2018-403400-abstract.pdf  
  2. S2-2018-403400-bibliography.pdf  
  3. S2-2018-403400-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2018-403400-title.pdf