Laporkan Masalah

EFEK PEMBERIAN ASAM MEFENAMAT DIBANDINGKAN PARASETAMOL TERHADAP KENAIKAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN POSTPARTUM DENGAN HIPERTENSI DALAM KEHAMILAN

PRIMA RADITYA, dr.Detty Siti Nurdiati,MPH,Ph.D,Sp.OG(K);Dr.dr.Diah Rumekti Hadiati,M.Sc,Sp.OG(K)

2018 | Tesis-Spesialis | OBSTETRI DAN GINEKOLOGI

Latar Belakang: Hipertensi dalam kehamilan merupakan penyulit kehamilan dan penyebab 27,1 % kematian maternal di Indonesia. Terapi definitif hipertensi dalam kehamilan adalah persalinan. Setelah persalinan obat pereda nyeri merupakan komponen yang penting dalam perawatan pasien. Penggunaan obat analgetik diharapkan akan meredakan rasa nyeri, mencegah timbulnya stres, mempercepat masa penyembuhan dan meningkatkan kualitas hidup. Asam mefenamat merupakan salah analgetik yang lazim digunakan. Namun pemberian obat ini akan menyebabkan kenaikan tekanan darah melalui penghambatan produksi prostaglandin E2 dan I2 yang berfungsi sebagai vasodilator otot halus pembuluh darah mempunyai efek natriuresis yang di renal. Pemberian analgetik yang ideal adalah meredakan nyeri yang optimal dengan efek samping yang minimal dalam hal ini kenaikan tekanan darah. Tujuan: Tujuan utama penelitian ini untuk mengetahui efek pemberian asam mefenamat sebagai anti nyeri postpartum terhadap peningkatkan tekanan darah pada pasien dengan hipertensi dalam kehamilan Metode: Penelitian ini merupakan penelitian double blind, randomized controlled trial yang membagi secara acak 78 subyek penelitian menjadi 2 kelompok. Kelompok kontrol adalah kelompok yang mendapat parasetamol 500 mg per oral dan kelompok perlakuan adalah yang mendapat asam mefenamat 500 mg per oral yang kemudian dinilai adakah kenaikan tekanan darah sistolik. Mann-Whitney test dipakai untuk uji statistik untuk membandingan 2 proporsi. Hasil: Penelitian ini melibatkan 78 subjek. Dibandingkan parasetamol 500 mg pemberian asam mefenamat 500 mg akan menyebabkan kenaikan tekanan darah sistolik 0,86 mmHg, namun secara satistik tidak bermakna (p = 0,06). Kesimpulan: Tidak ada perbedaan bermakna pada pemberian asam mefenemat 500 mg dibandingkan parasetamol 500 mg sebagai anti nyeri postpartum pada pasien dengan hipertensi dalam kehamilan terhadap kenaikan tekanan darah

Background: Hypertensive disorders of pregnancy is a complication of pregnancy and contributes 27.1% of maternal deaths in Indonesia. The definitive treatment of this is delivery. After delivery, pain management is an important component of patient care. The use of analgesic drugs is expected to relieve pain, prevent the onset of stress, accelerate the healing period and improve the quality of life. Mefenamic acid is one of the commonly used analgesics. However, the administration of this drug will cause an increase in blood pressure through inhibition of the production of prostaglandins E2 and I2 as vasodilator smooth muscle of blood vessels and also natriuresis effect in renal. Ideal analgesic administration is to relieve pain optimally with minimal side effects in this case the rise in blood pressure. Objective: The main objective of this study is to investigate the effect of mefenamic acid as postpartum analgesic on increasing blood pressure in patients with hypertensive disorders of pregnancy Method: This study is a double blind randomized controlled trial. The subjects were randomly assigned into 2 groups. The control group was a group receiving paracetamol 500 mg orally and the treatment group was given 500 mg oral mefenamic acid. Both group was assessed for systolic blood pressure increasement. Mann-Whitney test were used for statistical tests to compare 2 proportions. Result: The study involved 78 subjects. In the administration of mefenamic acid 500 mg and paracetamol 500 mg, there was increasement of systolic blood pressure 0,86 mmHg in mefenamic acid group (p= 0.06) Conclusion: There is no significant difference between paracetamol and mefenamic acid 500 mg as a postpartum analgesic in patients with hypertensive disorder of pregnancy in increasing systolic blood pressure.

Kata Kunci : asam mefenamat,parasetamol,hipertensi dalam kehamilan,tekanan darah sistolik

  1. S2-2018-342629-abstract.pdf  
  2. S2-2018-342629-bibliography.pdf  
  3. S2-2018-342629-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2018-342629-title.pdf