Laporkan Masalah

IMPLEMENTASI PERJANJIAN MELALUI MEKANISME PEMBORONGAN PEKERJAAN (OUTSOURCING) ANTARA PT GOLD COIN INDONESIA DENGAN CV MUDA ABADI DALAM PENGELOLAAN JASA BONGKAR MUAT PT GOLD COIN INDONESIA

Rike Permatasari, Prof. Dr. Ari Hernawan, S.H. M.Hum

2018 | Tesis | MAGISTER ILMU HUKUM (KAMPUS JAKARTA)

Penelitian ini bertujuan untuk menjawab bagaimana pelaksanaan perjanjian kerja sama melalui mekanisme pemborongan pekerjaan (outsourcing) antara PT Gold Coin Indonesia dengan CV Muda Abadi dalam pengelolaan jasa bongkar muat di pabrik PT Gold Coin Indonesia dan penyelesaian yang ditempuh apabila terjadi perselisihan antar pihak PT Gold Coin Indonesia dengan pihak CV Muda Abadi. Penelitian ini bersifat yuridis-empiris, spesifikasi penelitian yang bersifat deskriptif analitis, teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam (indept interview) dan studi pustaka yaitu data yang diperlukan untuk melengkapi hasil wawancara. Waktu pelaksanaan bulan Juni sampai dengan pertengahan Juli 2018 dengan mewawancarai penanggung jawab PT Gold Coin Indonesia yaitu manager Pabrik PT Gold Coin Indonesia , penanggung jawab CV Muda Abadi dan Pekerja Outsourcing. Teknik analisis data yaitu penyederhanaan data ke dalam bentuk yang mudah dibaca dan diinterprestasikan dengan prosedur analisis data melalui reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Pelaksanaan perjanjian melalui mekanisme Pemborongan Pekerjaan (outsourcing) dibuat dengan membuat perjanjian kerja sama yang berisi jenis pekerjaan yang di-alih dayakan, hak-kewajiban masing-masing pihak yang terlibat yaitu PT Gold Coin Indonesia sebagai perusahaan pemberi pekerjaan dan CV Muda Abadi sebagai perusahaan penerima pekerjaan.Penyelesaian perselisihan yang dipilih adalah penyelesaian di luar pengadilan yaitu dengan musyawarah dan mufakat. Selama ini belum pernah penyelesaian peselisihan di dalam pengadilan, karena penyelesaian masalah dengan kaidah "win-win solution" mampu menyelesaikan permasalahan.

This research aim is to answer how is the implementation of cooperation agreement through outsourcing mechanism between PT Gold Coin Indonesia with CV Muda Abadi with regard to the former's loading-discharge service, and the settlement means to be taken should any dispute arise between both parties. The research uses juridical-empirical approach, with descriptive-analytical research specification, data collection using in-depth interview, and literature study to complement the data from interview results. The research was implemented from June to mid-July 2018 and interviewed the authorized person of PT Gold Coin Indonesia, the factory manager of PT Gold Coin Indonesia and the authorized person of CV Muda Abadi also the outsourcing employee with data analysis conducted using data simplification, i.e. transforming data into more readable and interpretable format, with data reduction as data analysis procedure, data presentation, and conclusion. The implementation of agreement through outsourcing mechanism is created by making cooperation agreement specifying the outsourced work, rights-obligations, as well as responsibilities of each party, which in this case refer to PT Gold Coin Indonesia as the employer, and CV Muda Abadi as the contractor. Any dispute settlement selected is out-of-court means, which is deliberation to reach consensus. All this time, there has never been any in-court dispute settlement, since win-win solution method is still deemed sufficient to solve the arising problems.

Kata Kunci : Outsourcing Agreement PT Gold Coin Indonesia, Factory, Loading Unloading, Deliberation and Consensus

  1. S2-2018-375687-abstract.pdf  
  2. S2-2018-375687-bibliography.pdf  
  3. S2-2018-375687-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2018-375687-title.pdf