Laporkan Masalah

PENJATUHAN PIDANA PENJARA DAN REHABILITASI BAGI PENYALAHGUNA NARKOTIKA

EMMA DENIASARI, Sri Wiyanti Eddyono, S.H.,LL.M., (HR).Ph.d

2018 | Tesis | MAGISTER ILMU HUKUM (KAMPUS JAKARTA)

Penelitian Tesis yang dilakukan oleh Peneliti memiliki tujuan untuk mengetahui pertimbangan hakim dalam memberikan putusan pidana penjara yang disertai tindakan rehabilitasi medis dan sosial di Lembaga Rehabilitasi bagi penyalahguna narkotika dan kesesuaiannya dengan tujuan pemidanaan berdasarkan teori tujuan pemidanaan. Metode Penelitian yang digunakan dalam penelitian Tesis ini adalah metode penelitian hukum normatif yaitu menelaah norma yang terdapat dalam putusan pengadilan dalam perkara penyalahgunaan narkotika dengan menganalisa secara deskriptif kualitatif untuk mendapatkan gambaran seteliti mungkin mengenai pertimbangan yang dijadikan dasar putusan dalam menjatuhkan pidana penjara yang disertai rehabilitasi di Lembaga Rehabilitasi sehingga dapat menjawab rumusan masalah yang diteliti oleh penulis dalam tesisi ini Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa yang menjadi dasar hakim menjatuhkan putusan pidana penjara yang disertai tindakan rehabilitasi di dalam Lembaga Rehabilitasi bagi penyalahguna adalah karena hukuman bagi penyalahguna narkotika adalah pidana penjara, hanya saja hakim diberikan pilihan untuk menjatuhan sanksi tindakan berupa rehabilitasi medis dan sosial apabila terbukti bahwa terdakwa adalah pecandu narkotika atau korban penyalahgunaan narkotika sebagaimana ketentuan Pasal 54 dan Pasal 103 Ayat (1) huruf a Undang-undang Narkotika Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika selama hal tersebut memenuhi kualifikasi sebagaimana ketentuan yang terdapat dalam SEMA Nomor 4 Tahun 2010 tentang Penempatan Penyalahgunaan, Korban Penyalahgunaan dan Pecandu Narkotika ke dalam Lembaga Rehabilitasi Medis dan Rehabilitasi Sosial. Pertimbangan hakim dalam memberikan pidana penjara yang disertai tindakan rehabilitasi medis dan sosial di Lembaga Rehabilitasi adalah karena di penjara tidak terdapat pengobatan dan perawatan yang memadai yang dibutuhkan oleh pecandu narkotika. Pidana penjara yang disertai rehabilitasi tersebut sesuai dengan teori tentang tujuan pemidanaan kontemporer rehabilitasi dimana pemidanaan tidak hanya bertujuan untuk pembalasan tapi juga untuk menyembuhkan penyalahguna supaya bebas dari kecanduan narkotika dan bisa kembali ke lingkungan sosialnya.

The thesis research conducted by Researcher has aims to discover the judge considerations in issuing the punishment of imprisonment followed by medical and social rehabilitations in Rehabilitation facility for narcotics offender and the suitability with the purposes of punishment in accordance with the theory of the purposes of punishment. The research method used in this thesis research was normative law research method which analyzes the norms included in the court ruling in the case of narcotics abuse by analyzing in a qualitative-descriptive approach to acquire most detail descriptions regarding the considerations which made as the basis of verdict in sentencing imprisonment followed by rehabilitation in the Rehabilitation Facility, therefore, the problem formulations that studied by author in this thesis were able to be answered. The results of this research show that the condition that becomes the basis of judge in sentencing imprisonment followed by rehabilitation in Rehabilitation Facility for the offenders because the punishment for the narcotics offender is imprisonment, the condition is that the judge has given options to give sanction in the form of medical and social rehabilitations if proven that the defendants are the narcotics addict or the victims of narcotics abuse as regulated in Article 54 and Article 103 Verse (1) letter a of Narcotics Law No.35/2009 regarding Narcotics as long as those conditions fulfill the qualifications as what regulated in SEMA No.4/2010 about the Assignation of Abuser, Victim of Abuse and Narcotics Addict into Medical and Social Rehabilitation Facilities. The judge considerations in sentencing imprisonment followed by social and medical rehabilitations in Rehabilitation Facility are due to the unavailability of sufficient medication and treatment which required by narcotics addict. The imprisonment followed by rehabilitation is in accordance with the theory regarding the purposes of contemporary punishment of rehabilitation in which the punishment is not only aimed as a retribution but also to heal the abusers to be free from narcotics addiction and able to return to their social environments.

Kata Kunci : Penyalahguna narkotika, pidana penjara dan tindakan rehabilitasi medis dan sosial

  1. S2-2018-405955-abstract.pdf  
  2. S2-2018-405955-bibliography.pdf  
  3. S2-2018-405955-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2018-405955-title.pdf