Laporkan Masalah

PEMETAAN ZONA KERENTANAN GERAKAN MASSA DI DESA GAYAMHARJO DAN WUKIRHARJO, KECAMATAN PRAMBANAN, KABUPATEN SLEMAN, D.I. YOGYAKARTA DENGAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP)

SYAIFUL ADRI, Dr. Wahyu Wilopo, S.T., M.Eng.

2018 | Skripsi | S1 TEKNIK GEOLOGI

Daerah penelitian berada pada Desa Gayamharjo dan Wukirharjo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Daerah penelitian terletak pada perbukitan berlereng terjal dengan tingkat pelapukan yang tinggi sehingga sangat rentan terhadap potensi gerakan massa. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui zona tingkat kerentanan gerakan massa dengan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dan menentukan jenis gerakan massa yang ada di daerah penelitian. Tahap pengolahan dan analisis data mengunakan metode Analytical Hierarchy Process (AHP) terhadap data lapangan yang sudah dikumpulkan seperti kemiringan lereng, litologi, tingkat pelapukan batuan, dan tata guna lahan sehingga didapatkan peta kemiringan lereng, peta jenis batuan, peta tingkat pelapukan, dan peta tata guna lahan, untuk menghasilkan peta kerentanan gerakan massa di daerah penelitian. Hasil dari pengolahan dan analisis data mengunakan metode AHP menghasilkan 3 zona kerentanan gerakan massa yaitu zona kerentanan tinggi dengan pelamparan seluas 37% yang tersebar di sekitar Dusun Candisari, Losari I, Losari II, dan Klumprit I yang masuk kedalam Desa Wukirharjo, dan Dusun Gayam, Lemah Bang, Nawung, Kalinongko Kidul, dan Jali yang berada pada Desa Gayamharjo. Zona kerentanan sedang memiliki pelamparan seluas 43% yang meliputi Dusun Watukangsi, Klumprit II, dan sebagian kecil Dusun Losari II, yang berada di Desa Wukirharjo, serta sebagian kecil Dusun Nawung dan Kalinongko Kidul yang berada pada Desa Gayamharjo. Zona kerentanan rendah memiliki pelamparan 20% yang tersebar di Dusun Jali, Jontro dan Kalinongko Kidul yang berada pada Desa Gayamharjo. Sedangkan tipe gerakan massa yang dijumpai di lokasi penelitian adalah tipe luncuran (Karnawati, 2005). Semua titik gerakan massa yang ditemukan di lapangan memilki tipe gerakan massa luncuran yaitu sebanyak 15 kejadian yang tersebar di seluruh daerah penelitian.

The research areas are located in Gayamharjo and Wukirharjo Villages, Prambanan District, Sleman Regency, Special Province of Yogyakarta Province. The research area lies in the steep hills with a high degree of weathering so it is very vulnerable to the potential of mass movement. The purpose of this research is to know the zone of vulnerability level of mass movement with Analytical Hierarchy Process (AHP) method and to determine the type of mass movement in the research area. Stage processing and data analysis using Analytical Hierarchy Process (AHP) method to collect field data such as slope, lithology, rock weathering, and land use to get slope slope map, rock type map, weathering map, and land use map data which will use for produce a map of vulnerability of mass movements in the study area. The result of processing and data analysis using AHP method yield 3 zone of mass movement vulnerability that is high vulnerability zone with extent of 37% spread around Candisari, Losari I, Losari II, and Klumprit I which enter into Wukirharjo Village and Gayam Sub-Village, Lemah Bang, Nawung, Kalinongko Kidul , and Jali Sub-Village located in Gayamharjo Village. The vulnerability zones are having an expanse of 43% covering Watukangsi, Klumprit II, and a small part of Losari II, located in Wukirharjo Village, and a small part of Nawung and Kalinongko Kidul Sub-Village located in Gayamharjo Village. The low vulnerability zone has 20% spreading in Jali, Jontro and Kalinongko Kidul hamlets located in Gayamharjo Village. While the type of mass movement found in the research location is the type of slide (Karnawati, 2005). All points of mass movement found in the field have the type of mass movement slide that as many as 15 events scattered throughout the study area.

Kata Kunci : Gerakan Massa, AHP, Gayamharjo, Wukirharjo

  1. S1-2018-363645-abstract.pdf  
  2. S1-2018-363645-bibliography.pdf  
  3. S1-2018-363645-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2018-363645-title.pdf