MEDAN MOESLIMIN: MEDIA PEMBAHARUAN PEMIKIRAN ISLAM DI SURAKARTA, 1915-1924
ACHMAD BAIHAQIE, Dr. Abdul Wahid, M.Hum., M.Phil.
2018 | Skripsi | S1 SEJARAHPenelitian ini membahas perkembangan pemikiran Islam dalam surat kabar Medan Moeslimin yang diterbitkan di Surakarta pada 1915. Peranan Medan Moeslimin dalam membentuk khazanah pemikiran Islam, di Surakarta maupun di Hindia Belanda, menunjukkan posisi Medan Moeslimin sebagai salah satu media pemikiran Islam pada awal abad ke-20. Perkembangan Medan Moeslimin dipengaruhi oleh muncul-munculnya tokoh-tokoh dalam dewan redaksinya. Penelitian ini ingin menunjukkan bahwa dinamika perkembangan pemikiran Islam melalui wadah bernama Medan Moeslimin yang berbasis di Surakarta. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perkembangan yang terjadi dalam Medan Moeslimin dipengaruhi oleh perubahan susunan dewan redaksi. Perubahan tersebut memberikan dampak pada konten yang dimuat dalam Medan Moeslimin. Adapun perubahan dari susunan redaksi disebabkan oleh dinamika politik Surakarta pada awal abad ke-20 dan juga munculnya pertentangan internal dalam dewan redaksi Medan Moeslimin.
This study discusses the development of Islamic thought in the Medan Moeslimin, which published in Surakarta in 1915. The role of Medan Moeslimin in shaping Islamic thought, in Surakarta and in the Dutch East Indies, shows the position of Medan Moeslimin as one of the media of Islamic thought in the early 20th century . The development of Medan Moeslimin is influenced by the emergence of figures in the editorial board. This study wants to show that dynamics of the development of Islamic thought through a container named Medan Moeslimin based in Surakarta. The results of this study indicate that the changes that occurred in Medan Moeslimin, editorial board and its influence on Islamic thought is contained in the newspaper. The changes of the editorial structure caused by the political dynamics of Surakarta at the beginning of the 20th century and also the emergence of internal contradictions in the editorial board Medan Moeslimin.
Kata Kunci : Medan Moeslimin, Dewan Redaksi, Pemikiran Islam