"OPOR-OPOR BEBEK MENTAS SEKA AWAKE DEWEK" DINAMIKA KEPEMIMPINAN BUPATI HASTO WARDOYO MEMBANGUN DAYA SAING LOKAL
MUAFIQ, Drs. Fathul Himam, M.Psi., M.A., Ph.D., Psikolog
2018 | Tesis | MAGISTER PSIKOLOGI PROFESISejak sistem desentralisasi diterapkan, pemerintah daerah diberikan otonomi lebih besar untuk membuat keputusan sendiri, pada era ini dibutuhkan pemimpin yang mampu mengambil keputusan dan mampu mengimplementasikannya. Dalam beberapa kasus, desentralisasi dikaitkan dengan persepsi berkurangnya kinerja pemerintah dan meningkatnya korupsi. Saat pemimpin gagal, kritik sering disuarakan kepada pemerintah dan birokrasi, sering kali melibatkan keluhanan akan buruknya birokrasi, inefisiensi, korupsi, kurang fleksibel dan sikap negatif terhadap perubahan, membatasi kemajuan sosial, dan tidak cukup memastikan pertumbuhan ekonomi. Meski demikian, kinerja yang baik adalah mungkin dalam era desentralisasi. Salah satu contohnya adalah kepemimpinan Bupati Kulon Progo (Hasto Wardoyo).Penelitian ini merupakan studi kasus menggunakan metodologi kualitatif. Wawancara dilakukan untuk mengumpulkan informasi mengenai Prinsip Kepemimpinan Hasto Wardoyo. Penelitian ini menemukan prinsip Kepemimpinan Hasto Wardoyo yang terdiri : 1) Ojo rumongso iso nanging iso rumongso; 2) kudu ngowahi adat; 3) visioner dan 4) holobis kuntul baris. Kata Kunci : Kepemimpinan, Kinerja Pemerintah Daerah, Kepala Daerah
Since decentralization gives local levels of government greater autonomy to make their own decisions, it is important to have leaders who can acquit themselves well and lead their jurisdictions well in decision-making and implementation. In some instances decentralization is associated with perceptions of reduced government performance and increased corruption. When leaders fail, extensive criticism is frequently voiced against government and bureaucracies, often involving complaints of rigid red-tape, inefficiency, corruption, lack of flexibility and negative attitudes toward change, restricting social progress, and insufficiently ensuring economic growth. Still, we find evidence that good performance is possible in the matter of decentralization. One such instance is the leadership of the Regent of Kulon Progo (Hasto Wardoyo). This research was a case study using qualitative method.The interviews were conducted to gather information about the leadership principles of Hasto Wardoyo. This research found that Hasto Wardoyo had four leadership principles: 1) Ojo rumongso iso nanging iso rumongso 2) kudu ngowahi adat3) visioner and 4) holobis kuntul baris. Keywords: Leadership, Government Performance, Regional Head of Local Government.
Kata Kunci : Kepemimpinan, Kinerja Pemerintah Daerah, Kepala Daerah