PENANGANAN DAN PENGOBATAN PASIEN ANJING YANG MENDERITA EHRLICHIOSIS DI PET FRIEND ANIMAL HOSPITAL THAILAND

ANGGI ZULMA SAPUTRI, Prof. Dr. drh. Ida Tjahajati, MP

2018 | Tugas Akhir | D3 KESEHATAN HEWAN

Ehrlichia canis merupakan salah satu jenis rickettsia yang menginfeksi sel monosit pada darah anjing. Jenis ini sering ditemukan pada anjing yang hidup di daerah tropis seperti Thailand. Tujuan penulisan tugas akhir ini adalah untuk mengetahui cara pengobatan Ehrlichia canis di Pet Friend Animal Hospital, Sriracha, Thailand. Pengambilan data dilakukan saat Praktek Kerja Lapangan di Pet Friend Animal Hospital @Sriracha 1/16 Sukhumvit-Sriracha Tumbol, Surasak Amphoe, Sriracha, Provinsi Chonburi, Thailand pada tanggal 19 November 2017-1 Desember 2017 dengan metode berupa observasi, wawancara dan praktek langsung. Selama masa periode Praktek Kerja Lapangan didapatkan satu pasien yang terinfeksi Ehrlichia canis. Gejala klinis yang disebabkan oleh infeksi Ehrlichia canis adalah depresi ringan, membran mukosa pucat, hemoragi petechiae di daerah inguinal, mengalami dehudrasi 5%, limfadenopati, dan splenomegali. Hasil pemeriksaan Complete Blood Count (CBC) menunjukan pasien mengalami anemia dan trombositopenia parah. Penanganan dan pengobatan pasien terinfeksi Ehrlichia canis adalah dengan pemberian doxycyclin secara peroral dengan dosis 5 mg/kgBB dua kali sehari atau 10 mg/kg sekali sehari selama 4 minggu. Pencegahan dapat dilakukan dengan kontrol ektoparasit terutama caplak di daerah tempat tinggal dan pengobatan caplak pada anjing secara periodik.

Ehrlichia canis is one kind of rickettsia that infects monocyte cells in dog blood. This rickettsia can be found at the tropical grown dog in the region like Thailand. The aim of this study is to identify the endoparasites especially ehrlichia canis in Pet Friend Animal Hospital, Sriracha, Thailand. Data collected at internship period in Pet Friend Animal Hospital, Sriracha, Chonburi province, Thailand. Data taken within 19 November 2017-1 December 2017 and the methods that used is observation, interview and practical intervention. In data collection period, one suspect infected by Ehrlicia canis was found. Clinical symptomps as the effect of Ehrlicia canis infection is mild depression, pale mucose membrane, haemorraghic petechiae at inguinal area, dehidration up to 5 percent, limphadenopathy, and splenomegali. The result of Complete Blood Count (CBC) test shows that the suspect was having severe anemia and trombositopenia. The action and therapy to the Ehrilichia canis infected dog is giving doxycyclin perorally at the 5 mg/kg BW dose two times daily or 10mg/kg BW once daily for 4 weeks. The infection can be prevented by controlling ectoparasite especially tick in its grown habitats and curing the tick in the dog periodically.

Kata Kunci : Ehrlichia canis, endoparasites, treatment, Doxycycline.