Strategi Pengelolaan Destinasi Pariwisata Berkelanjutan Berdasarkan Kriteria Global Sustainable Tourism Council (GSTC) di Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS)

PRAMESTI RANGGA SIWI, Eska Nia Sarinastiti, S.I.Kom., M.A.

2018 | Tugas Akhir | D3 PARIWISATA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pengelolaan destinasi berkelanjutan di RPTN Tengger Laut Pasir sebagai bagian dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru berdasarkan kriteria dari Global Sustainable Tourism Council. Mengelola pariwisata di taman nasional tidaklah mudah karena dapat menyebabkan degradasi lingkungan. Pengelola harus mempertimbangkan aspek lingkungan, budaya, ekonomi dan sosial untuk mewujudkan pariwisata berkelanjutan di taman nasional. Penelitian dalam penulisan tugas akhir ini menggunakan penelitian kualitatif eksploratori dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi dengan alat penelitian utama berupa Surat Izin Masuk Kawasan Konservasi (SIMAKSI) dan peta kawasan. Hasil penelitian ini menunjukan adaa empat kendala utama dalam pengelolaan pariwisata berkelanjutan di RPTN Tengger Laut Pasir yaitu over capacity, sampah yang berserakan, wisatawan ilegal, dan kurangnya SDM. Secara keseluruhan, TNBTS telah memenuhi sebagian besar kriteria GSTC untuk mewujudkan pariwisata berkelanjutan.

Research aims to broadening the understanding of sustainable tourism management based on Global Sustainable Tourism Council's Criteria in Bromo Tengger Semeru National Park. Managing tourism in protected areas is not easy since it may cause ecological degradation. The management should consider ecological, cultural, economic, and social aspects to make tourism in protected areas become sustainable. This research was prepared using qualitative and exploratory approach, employing observation, interview, and documentation method. The main source of evidences in this study are SIMAKSI and maps. The result of this research shows that there are four main obstacles in managing sustainable tourism in RPTN Tengger Laut Pasir there are over capacity, trash pollution, illegal tourists, limited of human resources. Over all, TNBTS has mostly fulfilled the criteria of sustainable tourism management provided by Global Sustainable Tourism Council in RPTN Tengger Laut Pasir.

Kata Kunci : pariwisata berkelanjutan, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), pengelolaan destinasi, sustainable tourism, Bromo Tengger Semeru National Park, protected areas, destination management, Global Sustainable Tourism Council, GSTC