PENGARUH PENGGUNAAN APLIKASI PEMITASI DALAM PENINGKATAN KEPATUHAN MINUM TABLET BESI PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS SEWON I BANTUL
NOVIANI SANITA RIWU, Widyawati,S.Kp.,M.Kes.,Ph.D; Dr.Wenny Artanty N,S.Kep.,Ns.,M.Kes
2018 | Skripsi | S1 ILMU KEPERAWATANLatar belakang: Masalah kesehatan dalam kehamilan yang paling sering dijumpai adalah anemia. Kekurangan zat besi merupakan penyebab anemia yang paling sering dijumpai pada ibu hamil. Program pemerintah Indonesia dalam hal pencegahan anemia adalah dengan pemberian 90 tablet besi selama kehamilan, namun masih rendahnya kepatuhan ibu hamil minum tablet besi, untuk membantu mengingatkan minum tablet besi perlu adanya aplikasi pemitasi Tujuan penelitian: untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh pemberian aplikasi pengingat minum tablet besi (pemitasi) terhadap tingkat kepatuhan minum tablet besi pada ibu hamil di Puskesmas x wilayah Kabupaten Bantul. Metode: penelitian ini merupakan penelitian pra-eksperimental, one group pre-test post-test. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November-Januari 2018 kepada 50 ibu hamil di Puskesmas x wilayah Kabupaten Bantul. Bentuk intervensi yang diberikan adalah aplikasi PEMITASI yang diinstal pada smartphone ibu untuk mengingatkan minum tablet besi. Aplikasi pemitasi dapat diakses oleh seluruh responden tanpa menggunakan koneksi internet. Waktu intervensi bervariasi karena jumlah tablet besi yang diberikan oleh puskesmas kepada responden berbeda-beda. Hasil: Hasil rata-rata skor kepatuhan minum tablet besi sebelum diberikan aplikasi PEMITASI sebesar 77,60 meningkat menjadi 92,60 setelah diberikan intervensi. Kepatuhan minum tablet besi mengalami peningkatan setelah diberikan aplikasi PEMITASI. Uji statistik terbukti bahwa aplikasi PEMITASI berpengaruh terhadap kepatuhan minum tablet besi (P Value = 0,000) Kesimpulan: Kepatuhan ibu hamil minum tablet besi setelah menggunakan aplikasi lebih tinggi, dibandingkan dengan sebelum menggunakan aplikasi PEMITASI
Background: Anemia is one of the most frequent complication found in pregnancy. Iron deficiency is the leading cause of anemia in pregnant women. Indonesian government distributes 90 iron tablet supplements to pregnant women as a means of anemia prevention program. However, it is unsatisfactory because of iron tablet supplement consumption disobedience of the pregnant women. PEMITASI application is one of the reminder media to improve on the obedience. Research aim: to understand the effect reminder of drinking iron tablets application (pemitasi) application on the improvement of iron tablet supplement consumption obedience on pregnant women in Puskesmas (Primary Health Center) X Bantul. Research method: research design was a pre-experimental research with one group pre-test post-test design. Research was conducted in Desember-Januari 2018 on 50 pregnant women in Puskesmas X Bantul. Research intervention was performed using PEMITASI application as a reminder media which was installed on the subjects' smartphone. The application was accessible without internet access. The amount of tablets given by health care giver to each subjects' was varied. Hence, the time of intervention was also made varied. Result: mean average iron tablet supplement consumption obedience score before intervention was 77.60. The score after intervention given went up to 92.60. Statistical analysis showed a significant result of improvement in consumption obedience (P value=0.000) Conclusion: PEMITASI application significantly improved iron tablet supplement consumption obedience on pregnant women.
Kata Kunci : aplikasi PEMITASI, ibu hamil, kepatuhan, tablet besi