PENGARUH FINANCIAL DEPTH TERHADAP PRODUK DOMESTIK BRUTO RIIL DI INDONESIA, 2002:1-2017:2: BANK-BASED DAN MARKET BASED
TSURAIYYA, Amirullah Setya Hardi, SE., Cand. Oecon., Ph.D.
2018 | Skripsi | S1 ILMU EKONOMIPenelitian ini menganalisis pengaruh kedalaman sektor keuangan (financial depth) terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) riil di Indonesia dengan mengklasifikasikan indikator financial depth berdasarkan aktivitas sektor perbankan (bank-based) dan aktivitas sektor pasar saham (market-based). Dengan menggunakan pendekatan Autoregressive Distributed Lag model (ARDL) dan Error Correction Model (ECM), hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Indonesia memiliki peran sektor perbankan yang krusial. Hal ini ditunjukkan oleh dampak positif yang signifikan secara statistik dari indikator financial depth dari sektor perbankan dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Di lain sisi, indikator financial depth dari pasar saham ditemukan masih belum mampu memberikan dampak yang signifikan terhadap PDB riil. Penemuan ini mengindikasikan bahwa perekonomian Indonesia relatif digerakkan oleh aktivitas sektor perbankan.
This study examines the impact of financial depth to real Gross Domestic Product (GDP) in Indonesia by classifying the financial depth indicator based on banking sector activities and stock market activities to compare their impact. Using Autoregressive Distributed Lag (ARDL) approach and Error Correction Model (ECM), the result shows that bank-based financial depth has a positive impact and statistically significant to the output growth both in short-run and long-run. On the other hand, there is insignificant effect from market-based financial depth to real GDP. This finding indicates that the Indonesian economy is relatively driven by its banking sector activities.
Kata Kunci : Financial depth, intermediasi keuangan, produk domestik bruto riil, bank-based, market-based, Autoregressive Distributed Lag model