ISOLASI DAN IDENTIFIKASI SENYAWA MARKER IDENTITAS TUMBUHAN Scoparia dulcis L.

DJOKO SANTOSA, Prof. Dr. Subagus Wahyuono, M.Sc., Apt; Prof. Dr. Sugeng Riyanto, M.S., Apt; Prof. Dr. Ir. SM Widyastuti, M.Sc.

2018 | Disertasi | DOKTOR ILMU FARMASI

Telah dilakukan penelitian isolasi senyawa marker identitas tumbuhan Scoparia dulcis L. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan marker senyawa identitas, mengetahui hubungan korelasional senyawa marker identitas S. dulcis dengan lingkungan tempat tumbuh, keragaman morfologi, anatomi, dan genetik. Ekstrak kloroform sampel S. dulcis diperoleh dengan metode maserasi. Ekstrak kloroform ditriturasi dengan metanol 80% dan dilanjutkan dengan fraksinasi dilakukan berdasarkan metode kromatografi kolom dengan vakum, pemisahan dan pemurnian senyawa dilakukan dengan metode kromatografi lapis tipis preparatif (KLT-preparatif), sedangkan identifikasi senyawa dilakukan dengan analisis GC-MS, 1H-NMR dan 13C-NMR. Untuk mengetahui korelasi senyawa marker yang diperoleh dengan faktor tempat tumbuh S dulcis, keragaman morfologi-anatomi dan keragaman genetik diuji dengan analisis komponen utama (principle component analysis, PCA). kadar relatif senyawa marker identitas dalam sampel ekstrak S. dulcis diuji berdasarkan KLT-densitometri. Sampel S. dulcis diketahui memiliki 3 macam keragaman metabolit (kemotipe), senyawa marker identitas yang diisiloasi adalah golongan terpenoid, terdapat hubungan korelasional antara kemotipe S. dulcis dengan keragaman morfologi, anatomi dan keragaman genetik, SDU1 merupakan senyawa marker identitas untuk sampel Kalasan.

The research about the isolation of compound marker identity form Scoparia dulcis L. has been done. The aims of this research are to obtain the compound marker identity of S. dulcis and to find out the correlation among the compound marker identity of S. dulcis and its growing environment, morphological, anatomy and genetic diversity. The semi-solid chloroform extract from S. dulcis was obtained by maceration method. Then the semi-solid extract was triturated with methanol 80%, followed by a fractionate compound subjected to column chromatography with vacuum. The separation and purification was done using TLC-preparative method. The identification of isolate was done by GC-MS, 1H-NMR and 13C-NMR analyzes. While the principle component analysis (PCA) then used to find out the correlation among marker identity of S. dulcis and its growing environment, morphological, anatomy and genetic diversity of S. dulcis. The relative concentration of marker identity in each sample of S. dulcis was tested based on TLC-densitometric method. The results of this research are S. dulcis has 3 chemotypes, the isolate includes terpenoid compound, there are correlation among chemotype of S. dulcis and its morphological, anatomy and genetic diversity, the isolate (SDU1) as compound marker identity for S. dulcis from Kalasan .

Kata Kunci : Scoparia dulcis, kemotipe, keragaman morfologi dan anatomi, keragaman genetik, SDU1, Scoparia dulcis, chemotype, morphological and anatomy diversity, genetic diversity