Laporkan Masalah

EVALUASI KUALITATIF PROGRAM PENGENDALIAN PENYAKIT TIDAK MENULAR BERBASIS POSBINDU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MUARA BUNGO I

GRACE SICILIA, dr. Fatwa Sari Tetra Dewi, MPH., PhD..; Dr. Retna Siwi Padmawati, MA

2018 | Tesis | MAGISTER ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Latar belakang: meningkatnya jumlah kunjungan penderita penyakit tidak menular di Puskesmas Muara Bungo 1 setiap Tahunnya dari Tahun 2012 hingga Tahun 2015 merupakan cerminan serupa dari peningkatan prevalensi PTM (penyakit tidak menular) yang terjadi di tingkat Nasional. Untuk itu perlu dilakukan penelitian dari tatanan terbawah sebagai bahan kebijakan di Dinas Kesehatan Kabupaten Bungo, yaitu melalui Evaluasi kualitatif program pengendalian penyakit tidak menular berbasis posbindu di wilayah kerja Puskesmas Muara Bungo 1. Tujuan: mendeskripsikan program pengendalian penyakit tidak menular (P2PTM) berbasis posbindu PTM yang telah dilaksanakan oleh Puskesmas Muara Bungo I. Metode: penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan rancangan studi kasus. Subjek penelitian berjumlah 38 orang diambil dengan menggunakan teknik purposive. Menggunakan teknik wawancara mendalam, FGD, observasi lapangan dan pengambilan data sekunder. Hasil: posbindu PTM di wilayah kerja Puskesmas Muara Bungo I berjalan dari tahun 2015 dan rutin dilaksanakan setiap bulan. Terdapat kebutuhan akan keberadaan posbindu di masyarakat, kader dan tokoh masyarakat menganggap posbindu penting untuk menjaga kesehatan masyarakat dan berharap program tetap dijaga keberlanjutannya. Masih terdapat kekurangan jumlah petugas kesehatan sebagai pengelola P2PTM, pemahaman konsep posbindu belum sesuai dengan pedoman yang berlaku, belum adanya kemitraan dengan pihak swasta dan pemegang wilayah setempat, belum ada pengintegrasian dengan kegiatan layanankesehatan lainnya, keterbata san pembiayaaan dan sarana prasarana yang menjadikan capaian kunjungan posbindu di wilayah kerja Puskesmas Muara Bungo I tahun 2017 sebesar 5,7% (standar SPM 100%). Kesimpulan: posbindu PTM rutin dilakukan setiap bulan. Berdasarkan evaluasi menggunakan metode CIPP bahwa pelaksanaan posbindu PTM di wilayah kerja Puskesmas Muara Bungo I belum optimal. Perlu perhatian dan campurtangan dari berbagai sektor yang diprakarsai oleh Bupati Bungo.

Background: The increasing number of non-communicable diseases visit at Puskesmas Muara Bungo 1 every Year from 2012 to 2015 is a similar reflection of the increasing prevalence of PTM (non-communicable diseases) occurring at the National level. For that reason, it is necessary to conduct research from the lowest order as a policy material in Bungo District Health Office, that is through qualitative evaluation of non-infectious disease control program based on posbindu in the work area of Muara Bungo 1 Health Center. Objective: to describe the non-infectious disease control program (P2PTM) based on posbindu PTM which has been implemented by Muara Bungo I Community Health Center. Method: This research is qualitative research with case study. Research subjects amounted to 38 people were taken by using purposive technique. Using in-depth interview techniques, FGD, field observation and secondary data collection. Result: posbindu PTM in the working area of Muara Bungo I Public Health Center runs from 2015 and is routinely implemented every month. There is a need for the existence of posbindu in the community, cadres and community leaders consider posbindu important to maintain public health and expect the program to be maintained sustainability. There is still a shortage of health workers as P2PTM managers, understanding of posbindu concept is not in accordance with the prevailing guidelines, no partnerships with private parties and local stakeholders, no integration with other health services activities, limited funding and infrastructure facilities that make visitation posbindu in the working area of Muara Bungo I Health Center in 2017 at 5.7% (SPM standard 100%). Conclusion: posbindu PTM routine done every month. Based on the evaluation using the CIPP method that the implementation of posbindu PTM in the work area of Muara Bungo I Public Health Center is not yet optimal. It needs attention and intervention from various sectors initiated by Bungo Regent.

Kata Kunci : evaluasi program, penyakit tidak menular, posbindu PTM., non-communicable diseases, posbindu PTM, program evaluation.

  1. S2-2018-403243-abstract.pdf  
  2. S2-2018-403243-bibliography.pdf  
  3. S2-2018-403243-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2018-403243-title.pdf