Laporkan Masalah

Resort Agrowisata di Daerah Nago Baliah, Padang Sago, Sumatera Barat dengan Pendekatan Arsitektur Berkelanjutan.

MELANIA, Prof. Ir. Wiendu Nuryanti, M.Arch., Ph.D.

2018 | Skripsi | S1 ARSITEKTUR

Pariwisata merupakan salah satu kebutuhan manusia, dimana memiliki potensi dan peluang yang sangat baik untuk dikembangkan. Dalam era globalisasi saat ini, pariwisata menempatkan dirinya sebagai salah satu penopang perekonomian daerah dan menciptakan lapangan pekerjaan baru. Indonesia merupakan negara agraris terbesar di dunia, di mana merupakan pemasok bahan pangan terbesar dengan pemandangan yang indah serta beriklim tropis yang cocok untuk kegiatan agraris. Sebagai negara agraris yang memiliki kekayaan sumber daya alam berlimpah, pengembangan industri agrowisata seharusnya memegang peranan penting di masa depan. Pengembangan industri ini akan berdampak sangat luas dan signifikan dalam pengembangan ekonomi dan upaya-upaya pelestarian sumber daya alam dan lingkungan. Melalui perencanaan dan pengembangan yang tepat, agrowisata dapat menjadi salah satu sektor penting dalam ekonomi daerah. Kawasan Padang Sago sendiri merupakan kawasan di Sumatera Barat yang pada umumnya bermata pencaharian bercocok tanam dikarenakan kondisi geografisnya yang berkontur serta iklim yang sangat cocok untuk kegiatan tersebut. Kawasan ini memiliki potensi yang lebih besar tidak hanya sekedar menghasilkan bahan pangan holtikultura, namun kegiatan dalam pelaksanaan tersebut dapat dijadikan daya tarik tersendiri dan dapat dikelola lebih dari sekedar menjadi bahan mentah yang siap untuk dijual ke pengepul. Padang Sago sendiri merupakan kawasan Perencanaan Agropolitan sesuai dengan RPJMP Sumatera Barat tahun 2005 – 2025. Untuk itu maka dalam perencanaan pengembangan wisata agro pada kawasan ini perlu tindakan berkelanjutan dan membuat masyarakat petani yang berdikari dan sejahtera. Kegiatan agrowisata yang interaktif, atraktif, serta edukasi sangat menunjang dilakukan dan dikembangkan di kawasan ini. Sehingga perlu adanya resort untuk melengkapi fasilitas kegiatan agrowisata tersebut agar lebih maksimal dan mewadahi para wisatawan yang datang dari daerah yang jauh. Namun resort tersebut diharapkan mampu menyatu dengan alam dan tidak merusak alam sekitarnya, tetapi malah memberikan dampak positif bagi sekitarnya. Agrowisata Resort yang didesain dengan konsep yang tepat dapat menjadi solusi bagi upaya pelestarian keanekaragaman tanaman pangan, peningkatan perekonomian baik bagi masyarakat dan pemerintah setempat, dan pariwisata baru di kawasan Padang Sago.

Tourism is one of human's needs, that has golden potential and opportunities to developed. In this globalization era, tourism puts itself as one of supporters of regional economy and creates the new job. Indonesia is the largest agricultural country in the world, so that's the largest supplier of foodstuffs with beautiful scenery and tropical climate which suitables for agricultural activities. As an agrarian country that has abundant of natural resources, the development of agro-tourism industry should take hold of important role in the future. The development of this industry will has wide and significant impact in economic development and also the efforts to conserve natural resources and environment. Through the proper planning and development, agro-tourism can be one of the important sector in the regional economy. Padang Sago region is an area in West Sumatera which is generally farming as their livelihoods due to its contoured geographical conditions, also the climate is very suitable for these activity. This region has a great potential, not only to produces holticultural food, but the activities on this implementation can be special attraction and be managed more than just become the raw materials that ready for sale to the collectors. Padang Sago is Agropolitan Planning Area according to RPJMP of West Sumatera in 2005 - 2025. For that, the planning of agro- tourism development in this region need continuous action and make the peasant society self-reliant and prosperous. Interactive, attractive, and educative agro-tourism activities are supported and developed in this region. So that need a resort to complete the agro-tourism facilities to be more maximal and accommodate the tourists who come from the far area. But the resort is able to blend with nature and not damage the natural surroundings, but that's give positive impact for surroundings. Agro-tourism resort which designed by the right concept, can be a solution for conserving the diversity of food crops, improving the economy for society and local goverment, also be a new tourism in Padang Sago region.

Kata Kunci : Resort, Padang Sago, Agrowisata, Berkelanjutan

  1. S1-2018-363959-abstract.pdf  
  2. S1-2018-363959-bibliography.pdf  
  3. S1-2018-363959-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2018-363959-title.pdf