NEOKONSERVATISME DALAM POLITIK LUAR NEGERI BARRACK OBAMA

DHAMAR SUKMA R, Atin Prabandari, SIP.,MA(IR)

2018 | Skripsi | S1 ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL

Skripsi ini bertujuan untuk melihat pengaruh ide neokonservatif dalam kebijakan penambahan personel militer Amerika Serikat di Afghanistan pada Februari 2009 dan Desember 2009 yang diambil oleh Presiden Barrack Obama. Skirpsi ini menganalisa proses pengambilan kebijakan yang dilakukan oleh Presiden Barrack Obama dengan menggunakan kerangka analisa pengaruh ide dalam sebuah kebijakan luar negeri oleh Judith Goldstein dan Robert Keohane untuk mencari penjelasan akurat tentang bagaimana ide neokonservatif bisa memengaruhi Presiden Barrack Obama. Skripsi ini menemukan bahwa kebijakan penambahan personel militer yang diambil oleh Presiden Barrack Obama tersebut sangat dipengaruhi oleh ide neokonservatif terutama yang masuk lewat preferensi politik aktor aktor politik birokrat di dalam pemerintahan dan lembaga think tank di sekitarnya.

This undergraduate thesis aims to assess the influence of neoconservative idea, leading to President Barrack Obama decision to order a troop surge in Afghanistan in February 2009 and December 2009. This undergraduate thesis analyzes President Barrack Obama decision making process according to the precept of analytical framework of idea in foreign policy provides by Judith Goldstein and Robert Keohane to find out a descriptively accurate explanation on how the neoconservative idea could lead President Barrack Obama to the decision. This undergraduate thesis conclude that President Barrack Obama decision to order a troop surge in Afghanistan was influenced by consideration of the neoconservatism idea through the political preferences of the bureaucratic actors within the government and think tanks around him.

Kata Kunci : Barrack Obama, Neokonservatif, Afghanistan