ANALISIS PERBANDINGAN HASIL UJI ERROR METODE PULSA, METODE SCANNING HEAD, DAN METODE PUSH BUTTON MENGGUNAKAN STANDAR METER GAS TURBIN

RIZQY AMALIYATUNNISA, Ahzid, SH, M.Si

2018 | Tugas Akhir | D3 METROLOGI DAN INSTRUMENTASI SV

Pada proses pengujian standar meter gas turbin tipe G65, G250, dan G400 menggunakan test bench ITRON GM G2500 bertujuan untuk mengetahui hasil perbandingan nilai error (%) dari metode pulsa, metode scanning head, dan metode push button pada setiap standar meter gas turbin dan mengetahui metode manakah yang tepat untuk melakukan pengujian setiap standar meter gas turbin. Metode acuan yang digunakan adalah Keputusan Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Nomor 30/PDN/KEP/3/2010 tentang syarat teknis meter gas rotary piston dan turbin. Dalam pengujian standar meter gas turbin pada metode pulsa menggunakan kabel konektor untuk menghubungkan meter gas turbin dengan controller test bench. Pada metode scanning head menggunakan alat scanning head untuk membaca counter pada meter gas turbin sedangkan pada metode push button menggunakan alat push button yang digunakan dalam pengambilan data secara manual. Hasil pengujian menunjukan bahwa pada standar meter gas turbin tipe G65, nilai rata-rata error yang mendekati nilai 0 pada flowrate Qt dan Qmaks adalah metode push button dengan nilai rata-rata error pada flowrate Qt sebesar 0,240% dan nilai rata-rata error pada flowrate Qmaks sebesar 0,539%. Akan tetapi, pada flowrate Qmin nilai rata-rata eror yang mendekati nilai 0 pada metode pulsa dengan nilai error sebesar 1,154%, dan dapat disimpulkan bahwa pada pengujian standar meter gas turbin tipe G65 metode yang tepat digunakan yaitu metode push button. Pada pengujian standar meter gas turbin G250 metode yang tepat digunakan yaitu metode scanning head, dan pada pengujjian standar meter gas turbin G400 metode yang tepat digunakan yaitu metode pulsa.

The process of the standard test of turbine gas type G65, G250, and G400 using the test bench ITRON GM G2500 aims to determine the results of comparison of error values (%) of the pulse, scanning head, and push button method on each standard turbine gas meter and to know which method that is appropriate to test every standard turbine gas meters. The reference method used was from Keputusan Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri No. 30/PDN/KEP/3/2010 on the technical requirements of rotary piston and turbine gas meters. In the standard test of the turbine gas meter on the pulse method, a connector cable was used to connect the turbine gas meter with the controller bench test. In the scanning head method, a scanning head tool was used to read the counter on turbine gas meter. While in the push button method, a push button tool was used to retrieve the data manually. The test results show that on the standard turbine gas meter type G65, the method that has the average value of error approaching 0 value on the Qt and Qmax flowrate were the push button method with the average error value on Qt flowrate of 0.240% and the average error value on the Qmax flowrate of 0.539%. However, at Qmin flowrate, the method that has average value of errors approaching the 0 value is the pulse method with an error value of 1.154%, and it can be concluded that in the standard test of turbine gas meter type G65, the right method used is push button method. In the standard test of turbine gas meter type G250, the right method used is the scanning head method, and in the standard test of gas turbine meter type G400, the right method used is pulse method.

Kata Kunci : error (%), metode pulsa, metode push button, metode scanning head, standar meter gas turbin tipe G65, standar meter gas turbin tipe G250, dan standar meter gas turbin tipe G400.