PERAN EMOSI MORAL DAN KEKUATAN KARAKTER DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN ETIS

IKA WIDYARINI, Fathul Himam; Thomas Dicky Hastjarjo; Rahmat Hidayat

2018 | Disertasi | S3 Psikologi

Penelitian ini adalah tentang pengaruh emosi moral dan kekuatan karakter terhadap pengambilan keputusan etis. Emosi moral adalah emosi yang merespon pelanggaran moral, atau yang memotivasi individu untuk memilih perilaku moral tertentu. Kekuatan karakter adalah nilai-nilai kebajikan (virtues) yang dominan pada seseorang. Pengambilan keputusan etis adalah pilihan yang menghasilkan keputusan yang baik, yang secara moral dapat diterima oleh kelompok atau masyarakat. Desain penelitian yang digunakan adalah eksperimen paska perlakuan dengan kelompok kontrol. Sampling dilakukan dengan availability sampling dan subjek penelitian adalah 238 mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Emosi moral ditimbulkan dengan vignettes sebagai bentuk perlakuan eksperimen. Kekuatan karakter diukur menggunakan kuesioner Value in Action-Inventory Strength. Pengambilan keputusan etis diukur menggunakan pilihan yang dibuat subjek pada kasus dilematis. Analisa data menggunakan analisa varians model linier umum .Hasil penelitian menunjukkan emosi moral jijik mempengaruhi partisipan untuk mengambil keputusan etis dan marah mempengaruhi partisipan untuk mengambil keputusan tidak etis. Pengaruh emosi moral marah dan jijik dalam pengambilan keputusan etis signifikan ketika berinteraksi dengan kekuatan karakter kreatifitas (F=2,315, p=0,045), kebaikan (F=2,465, p=0,034), syukur (F=2,556, p=0,028), harapan (F=2,281, p=0,047), humor (F=2,281, p=0,047) dan spiritualitas (F=2,533, p=0,030). Sebagai studi tambahan pada data cek manipulasi, emosi terinspirasi, tergerak / tersentuh serta terharu memiliki pengaruh interaksi yang cukup besar dalam pengambilan keputusan etis (F=1,73, p=0,025), dan keseluruhan sumbangan emosi terinspirasi, tersentuh / tergerak dan terharu bersama adalah R2=0,48.

This study examined the effect of moral emotion and character strength on ethical decision making. Moral emotions are emotions that responding to moral violations, or that motivating individuals to choose certain moral behaviors. Character strength is a dominant virtues of a person. Ethical decision making is a decisive choice, which is morally acceptable to society. The experiment design is the post-treatment with a control group experimental method. Sampling is using availability sampling method and the subjects are 238 undergraduate students of Psychology Department of Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Moral emotions as a treatment are induced by vignettes. Character strength will be measured using the Value in Action-Inventory Strength questionnaire. While ethical decision making will be measured using the choice made by subject dealing with ethical dilemma cases. The data analysis used analysis of variance general linear method. The results showed that moral emotions had significant effect on ethical decision making. Disgust made people take ethical decision making while anger made people take unethical decision. Moral emotions anger and disgust having significant effect when interacted with character strengths creativity (F=2,315, p=0,045), care (F=2,465, p=0,034), gratefulness (F=2,556, p=0,028), hope (F=2,281, p=0,047), humor (F=2,281, p=0,047) and spirituality (F=2,533, p=0,030). Additional study on the manipulation check data showed that emotions of inspired, moved and touched have significant interaction effects in ethical decision making (F = 1,73, p=.0,025), and the interactions of inspired, touched and moved emotion responses interacted and contributed 48% to ethical decision making (R2 = 0.48).

Kata Kunci : emosi moral, kekuatan karakter, pengambilan keputusan etis