PENGARUH APLIKASI KOLAGEN TIPE 1 TRIPLE HELIX PADA PROSES PENYEMBUHAN DEFEK TULANG MANDIBULA (Kajian Histologis : Angiogenesis, Osteoblas dan Kepadatan Kolagen pada Kelinci)

EDWYN SALEH, drg. Prihartiningsih, SU., Sp. BM(K); drg. Bambang Dwirahardjo, Sp. BM(K)

2018 | Tesis-Spesialis | SP ILMU BEDAH MULUT

Pengaruh Aplikasi Kolagen Tipe 1 Triple Helix pada Proses Penyembuhan Defek Tulang Mandibula (Kajian Histologis: Angiogenesis, Osteoblas dan Kepadatan Kolagen pada Kelinci) Defek pada tulang merupakan salah satu komplikasi yang paling sering terjadi dalam bidang bedah mulut, misalnya operasi tumor rahang, operasi kista, resorbsi tulang prosesus alveolaris, kerusakan tulang disekitar implan gigi dan defek tulang paska odontektomi gigi molar tiga. Berbagai upaya telah dilakukan dibidang kedokteran dalam usaha merekonstruksi defek tulang agar diperoleh suatu hasil penyembuhan dan pembentukan tulang baru yang maksimal, saat ini muncul banyak bahan atau obat yang diaplikasikan untuk membantu mempercepat proses penyembuhan dan pembentukan tulang baru, diantaranya adalah aplikasi Kolagen tipe I triple helix. Penyembuhan luka pasca trauma jaringan keras berlangsung melalui beberapa tahap biologis yang kompleks, penyembuhan ini dapat dilihat secara histologis pada tahap awal dengan melihat angiogenesis, sedangkan pada tahap lanjut dapat dilihat melalui parameter kepadatan serabut kolagen dan jumlah sel osteoblas. Duabelas ekor kelinci dilakuan tindakan pembedahan pada mandibula bagian angulus sisi kanan dan kiri dengan pembuatan defek tulang ukuran diameter 10mm dan kedalaman 2mm. Selanjutnya pada sisi kanan diaplikasikan kolagen sintetis tipe 1 triple helix sebagai kelompok perlakuan dan pada sisi kiri tanpa perlakuan sebagai kelompok kontrol. Empat ekor kelinci dikorbankan pada hari ke-3, ke-7 dan ke-14 selanjutnya dipotong tulang mandibula pada angulus kanan dan kiri untuk dibuat preparat histologis dengan pengecatan HE untuk mengamati jumlah osteoblast, pengecatan Mallory untuk mengamati kepadatan kolagen dan pewarnaan IHC untuk pengamatan angiogenesis. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna (p<0,05) terhadap jumlah angiogenesis, jumlah sel osteoblast dan kepadatan kolagen antara kelompok yang diaplikasikan kolagen sitetis dan kelompok yang tanpa aplikasi.

Effect of Collagen Type 1 Triple Helix Application on Mandibular Bone Defect Healing Process (Histologic Study: Angiogenesis, Osteoblast and Collagen Density in Rabbit) Bone defects are one of the most common complications in oral surgery, such as jaw tumor surgery, cyst surgery, alveolar bone resorption, bone destruction around dental implants and bone defect post-odontectomy of third molar. Various efforts have been made in the field of medicine in an effort to reconstruct bone defects in order to obtain a new healing and bone formation results, nowadays many ingredients or drugs are applied to help accelerate the healing process and new bone formation, including the application of collagen type I triple helix. Wound healing post-traumatic hard tissue takes place through several complex biological stages, this healing can be seen histologically in the early stages by looking at angiogenesis, while in the advanced stage can be seen through the parameters of collagen fiber density and osteoblast cell count. Twelve rabbits were subjected to surgery on the right and left sided mandibular sections by making bone size defects of 10mm in diameter and 2mm depth. Next on the right side was applied the synthetic collagen type 1 triple helix as the treatment group and on the left side without treatment as the control group. Four rabbits were sacrificed on the 3rd, 7th and 14th days subsequently cut off the mandibular bone in the right and left corners to make histological preparations with HE staining to observe the number of osteoblasts, Mallory's painting to observe the density of collagen and IHC staining for angiogenesis observation. The results showed a significant difference (p <0.05) to the amount of angiogenesis, osteoblast cell count and collagen density between the groups of sitegrad collagen and the non-application group.

Kata Kunci : Bone defect, type 1 triple helix collagen, collagen density, angiogenesis, osteoblast.