Keniscayaan Rigid Designator Saul Kripke Sebagai Identitas Dari Nama Pribadi
SOSIAWAN PERMADI, Dr. Rizal Mustansyir
2018 | Skripsi | S1 ILMU FILSAFATGagasan rigid designator memberikan pengetahuan substansial mengenai hakikat dari nama pribadi, dan relasinya dengan makna dan acuan. Rigid designator yang diajukan oleh Saul Kripke dapat menjelaskan status ontologis dari nama pribadi dengan menggunakan modalitas di dalam kerangka dunia kemungkinan. Namun proyek yang diajukan oleh Kripke belum selesai. Argumen Kripke walau penuh celah, dapat membawa filsafat lebih jauh dan dalam dibandingkan pandangan lain. Penelitian ini mencoba untuk menawarkan latar belakang yang berbeda terhadap filsafat analitik dan menunjukkan beberapa celah dari semantik Kripke yang berfokus pada pandangan Kripke terhadap nama pribadi dan identitas.
The notion of rigid designator provide substantial insight about the nature of proper name, and its relations to meaning and reference. Rigid designator as proposed by Saul Kripke, can explain ontological status of proper name by the use of modality within possible world framework. But the project is yet to be done. As flawed as it may, Kripke argument can take philosophy further and deeper than the others view. This paper try to offer a different layout of analytic philosophy and to point out some flaws of Kripke semantics, with focus to Kripke's view on proper name and identity.
Kata Kunci : Nama pribadi, makna, acuan, dunia kemungkinan, keniscayaan, identitas.