Gerakan IamMalala dalam Memperjuangkan Pendidikan Tanpa Disparitas Gender di Pakistan
ANGGIE ADITYA MURTI, Dr. Dafri Agussalim, MA.
2017 | Skripsi | S1 ILMU HUBUNGAN INTERNASIONALPenembakan yang dilakukan oleh Taliban pada tanggal 09 Oktober 2012 memantik reaksi masyarakat internasional. Malala Yousafzai, korban penembakan tersebut merupakan seorang aktivis pendidikan dan ditembak oleh Taliban karena keaktifanya dalam memperjuangkan pendidikan tanpa disparitas gender melalui tulisan pseudonymnya di blog BBC Urdu. Gordon Brown yang menjabat sebagai UN Special Envoy for Global Education menginisiasi sebuah gerakan dalam dunia maya yang disebut sebagai gerakan IamMalala yang salah satunya bertujuan untuk mengurangi disparitas gender di bidang pendidikan di Pakistan. Gerakan IamMalala menggunakan slacktivism untuk menggalang dukungan dalam skala internasional. Kegiatan pokok dari gerakan IamMalala itu sendiri merupakan kegiatan mengumpulkan dukungan secara online melalui petisi, lalu menyebarkannya melalui media sosial peserta gerakan untuk dapat menjaring lebih banyak peserta lagi. Skripsi ini bercerita mengenai upaya yang dilakukan oleh gerakan IamMalala serta outcomes dari gerakan tersebut.
The shooting of Malala Yousafzai by the Taliban on October 9, 2012 triggered the reaction of international community. Malala Yousafzai is an education activist and was shot by the Taliban because of her view towards education for girls in Pakistan through her pseudo writings on the BBC Urdu blog. Gordon Brown, who served as the UN Special Envoy for Global Education, started an online social movement called the IamMalala movement which aims to reduce gender disparities in education in Pakistan. The IamMalala movement uses slacktivism to gather supports. The main activity of IamMalala movement is collecting supports by signing a petition online and sharing information through participants' social media about their involvement in the movement. This research would describe the efforts made by IamMalala Movement and the outcomes of the movement.
Kata Kunci : Malala Yousafzai, Gerakan Sosial, Pakistan , Petisi Online , Slacktivism , Social Movement Outcomes