STRUKTUR DAN KOMPOSISI JENIS TUMBUHAN PADA TINGKAT TIANG DAN POHON DI HUTAN KOTA KABUPATEN TRENGGALEK

SEPTIANA JAYA MUSTIKA, Dr. Ir. Dwi Tyaningsih Adriyanti,M.P; Drs. Wiyono, M.Si.

2018 | Skripsi | S1 KEHUTANAN

Hutan Kota Kabupaten Trenggalek memiliki visi sebagai kawasan pelestarian ekologi, wahana pembelajaran tentang lingkungan dan sarana rekreasi keluarga. Fungsi hutan kota tersebut dapat dicapai secara optimal dengan peningkatan struktur komunitas tumbuh-tumbuhan penyusun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi jenis tumbuhan dan struktur tegakan pada tingkat tiang dan pohon. Penelitian dilakukan di Hutan Kota Kabupaten Trenggalek seluas 40 ha. Pengambilan data menggunakan metode petak ukur. Petak ukur 20x20 m2 untuk mengukur pohon pada tingkat hidup pohon dan 10x10 m2 untuk pohon pada tingkat hidup tiang. Petak ukur diletakkan secara systematic sampling with random start. Total plot yang dibuat adalah 30 plot. Identifikasi jenis, analisis Indeks Nilai Penting, dan Indeks Keanekaragaman dilakukan pada tumbuhan tingkat hidup tiang dan pohon. Komposisi tumbuhan pada tingkat hidup tiang terdiri dari 10 jenis dalam 5 famili. INP tertinggi adalah Enterolobium cyclocarpum (117,25%) dan INP terendah adalah Gmelina arborea (2,52%). Komposisi tumbuhan pada tingkat hidup pohon terdiri dari 9 jenis dalam 4 famili. INP tertinggi adalah Swietenia macrophylla (53,52%) dan INP terendah adalah Leucaena leucocephala yaitu (4,95%). Indeks keanekaragaman Shannon-Wiener baik pada tingkat pertumbuhan tiang maupun pohon termasuk pada kategori sedang dan stratifikasi tumbuhan menunjukkan hasil bahwa tumbuhan pada tingkat tiang termasuk pada stratum C sedangkan tumbuhan pada tingkat pohon termasuk pada stratum B dan C.

Trenggalek Urban Forest has a vision as an area of ecological conservation, environmental learning and family recreational area. The function of the urban forest can be achieved optimally with the improvement of the structure of plant communities. The aim of this study is to determine the composition of plant species and structure of stands at pole and tree level. The research was conducted in Trenggalek Urban Forest covering of 40 ha. Data were collected using nested plot method, where tree level plants were measured in plot 20 x 20 m2 and pole level plants were measured in plot 10 x 10 m2. The plots were placed in systematically sampling with random start. Total plot made were 30 plots. Identification of species, Importance Value Index analysis, and Diversity Index were performed on pole and tree level plants. Plant composition at pole level consisted of 10 species in 5 families. The highest INP was Enterolobium cyclocarpum (117.25%) and the lowest INP was Gmelina arborea (2.52%). Plant composition at tree level consisted of 9 species in 4 families. The highest INP was Swietenia macrophylla (53.52%) and the lowest INP was Leucaena leucocephala (4.95%). The Shannon-Wiener's diversity index at both the pole and tree were in the medium category and stratification showed that plants at the pole level were included to the C stratum while the plants at the tree level were included in stratum B and C.

Kata Kunci : urban forest, species composition, stand structure, importance value index, diversity index