Perbedaan Kebahagiaan Hidup antara Mahasiswa Beretnis Jawa Perantau dan Bukan Perantau
PASTHIKA PARAMASTRI SUMARSANA,
2000 | Skripsi |Hidup bahagia adalah dambaan setiap insan. Semua orang ingin bahagia, tidak memandang usia, jenis kelamin, dan kondisi apapun. Kebahagiaan didefinisikan sebagai suatu kondisi emosional subjektif seseorang dimana frekuensi terhadap perasaan positif lebih besar daripada perasaan negatif dalam diri individu sehari-hari yang mencerminkan kepuasan dalam hidup seseorang yang bersangkutan secara keseluruhan. Tujuan penelitian ini adalah untuk melakukan studi kebahagiaan masyarakat lokal Indonesia terkait dengan tingkat kebahagiaan pada mahasiswa beretnis Jawa yang merantau dan tidak merantau berdasarkan pada studi indigenous psychology terdahulu dan juga melihat dinamika psikologis yang menyertainya. Sejumlah 99 mahasiswa Strata 1 (S1) (laki-laki= 29,perempuan=70) dilibatkan dalam pengisian sebuah skala yang berisikan sejumlah aitem yang dikembangkan oleh Tim Penelitian dan informasi mengenai data diri. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan menggunakan teknis analisis independent sample t-test, yakni dengan membandingkan mean antara dua kelompok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan kebahagiaan antara mahasiswa beretnis Jawa yang merantau maupun yang tidak merantau. Hasil ini tercermin dengan adanya skor p>0,05 pada saat dilakukan analisis t-test.
Kata Kunci :