PENGUKURAN TARAF INTENSITAS KEBISINGAN DI INDUSTRI PEMOTONGAN BATU CV RAGIL JAYA DAN CV BATU MANDIRI JAYA DI PONJONG WONOSARI DENGAN PERANGKAT LUNAK VISUAL ANALYSER DAN SOUND LEVEL METER; SOUND LEVEL MEASURE OF NOISE IN CV RAGIL JAYA AND CV BATU MANDIRI JAYA STONE CUTTING INDUSTRIES IN PONJONG WONOSARI USING VISUAL ANALYSER SOFTWARE AND SOUND LEVEL METER
SINTANI NUR RAHMA, Mitrayana
2013 | Skripsi | PROGRAM STUDI FISIKATelah dilakukan penelitian untuk mengukur taraf intensitas kebisingan di beberapa industri pemotongan batu guna mengetahui tingkat intensitas kebisingannya. Diketahui proses industri pemotongan batu dalam operasionalnya menggunakan peralatan produksi yang berpotensi menimbulkan kebisingan. Kebisingan merupakan salah satu faktor resiko yang dapat membahayakan kesehatan pekerja. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah dua industri pemotongan batu di Wonosari yaitu CV Ragil Jaya dan CV Batu Mandiri Jaya. Pengambilan data dilakukan selama enam hari, dimana dalam sehari dilakukan pengambilan data tiap empat menit sebanyak lima belas kali. Penelitian dilakukan dengan menggunakan Sound Level Meter, selain itu digunakan juga mikrofon yang dihubungkan langsung ke Notebook. Notebook ini telah dilengkapi dengan perangkat lunak Visual Analyser yang sudah dikalibrasi dengan Sound Level Meter. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah taraf intensitas kebisingan sinambung (LAeq ) yang terjadi di indutri pemotongan batu CV Ragil Jaya adalah sebesar (LAeq ± ?LAeq)= (100 ± 5) dB(A) dan di industri pemotongan batu CV Batu Mandiri Jaya adalah sebesar (LAeq ± ?LAeq)= (81 ± 6) dB(A). Frekuensi yang menghasilkan intensitas tertinggi di CV Ragil Jaya berada di kisaran 0-1000 Hz dengan prosentase 30,22%, frekuensi 4001-5000 Hz sebesar 17,78% dan frekuensi 5001-6000 Hz sebesar 17,56%. Sedangkan frekuensi yang menghasilkan intensitas tertinggi di CV Batu Mandiri Jaya berada di kisaran 0-1000 Hz sebesar 60,44%, frekuensi 1001-2000 Hz sebesar 10% dan frekuensi 3001-4000 Hz sebesar 8%. Kesimpulannya kedua industri pemotongan batu sudah melebihi dari batas taraf intensitas kebisingan yang dianjurkan Menteri Kesehatan.
Kata Kunci : taraf intensitas kebisingan; industri pemotongan batu; Visual Analyser; Sound Level Meter