Laporkan Masalah

Aplikasi citra penginderaan jauh landsat 8 untuk estimasi sebaran batubara permukaan disebagian kabupaten Malinau Kalimantan Utara

Ningrat Wisnu Wardhana M.A.,

2015 | Skripsi |

Indonesia memiliki sumber mineralogi salah satunya batubara, dengan melihat kenyataan banyaknya perusahaan tambang batubara. Kalimantan merupakan pulau yang berumur tua, sehingga proses pelapukan yang sudah jutaan tahun yang lalu mengindikasikan kemungkinan ditemukan mineral batubara. Kabupaten Malinau merupakan Kabupaten yang baru berkembang dan Kabupaten yang memiliki wilayah paling luas di Kalimantan dan memiliki posisi garis depan Negara Indonesia, tentunya data sumberdaya alam sangat membantu untuk perkembangan Kabupaten ini untuk selanjutnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan citra satelit Landsat 8 untuk memperoleh parameter bentuklahan terkait estimasi sebaran batubara permukaan. Citra Landsat 8 dan Data Kontur sebagai data penginderaan jauh. Dari data penginderaan jauh tersebut dilakukan teknik interpretasi visual dan pengolahan citra secara digital. Citra Landsat 8 diolah secara digital dengan merubah komposit citra Landsat 8 komposit 562 dan data kontur diolah menjadi data Digital Elevation Model (DEM) dengan metode Triangulated Irregular Network (TIN). Parameter aspek fisik medan seperti bentuklahan dan keberadaan batubara juga perlu dilakukan analisis untuk mengestimasikan sebaran batubara permukaan. Hasil analisis dari interpretasi visual bentuklahan dari citra Landsat 8 dan data kontur memiliki akurasi sebesar 61,29%. Peta bentuklahan daerah penelitian terdapat hasil 5 klasifikasi bentuklahan asal proses antropogenik 3,69 Km2, vulkanik 13,61 Km2, struktural 77,18 Km2, denudasional 17,38 Km2 dan fluvial 5,87 Km2. Berdasarkan analisis bentuklahan dan keberadaan batubara muda telah didapatkan estimasi sebaran batubara permukaan di daerah penelitian terbagi menjadi 4 tingkat estimasi yaitu daerah yang terestimasi tinggi sebaran batubara seluas 7,38 Km2, terestimasi sedang seluas 36,67 Km2, terestimasi rendah seluas 53,45 Km2 dan tidak terestimasi seluas 19,21 Km2. Kata Kunci : Citra Landsat 8, Data Kontur, Interpretasi Visual, Estimasi Batubara, Batubara Permukaan

Kata Kunci :


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.