Laporkan Masalah

Interpretasi informasi topografis pada peta rupa bumi indonesia (RBI) untuk mengidentifikasi sebaran longsor purba dan longsor baru dikecamatan Girimulyo kabupaten Kulonprogo

Irawati,

2014 | Skripsi |

INTISARI Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengidentifikasi sebaran longsor purba di Kecamatan Girimulyo melalui interpretasi informasi topografis pada Peta Rupa Bumi Indonesia; (2) mengetahui persebaran titik-titik longsor baru di Kecamatan Girimulyo; dan (3) mencari hubungan spasial antara sebaran titik longsor baru dengan area-area longsor purba pada jaman dahulu. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Peta Rupa Bumi Indonesia lembar Wates, Bagelen, Sendangagung, dan Purworejo skala 1:25.000, Peta Geologi lembar Yogyakarta skala 1:100.000, serta data historis longsor dan data longsor terbaru tahun 2014 di Kecamatan Girimulyo. Metode penelitian yang digunakan adalah interpretasi informasi topografis pada Peta Rupa Bumi Indonesia untuk mengidentifikasi longsor. Sebaran longsor baru di Kecamatan Girimulyo terletak pada area bekas longsor purba, dan beberapa longsor baru terletak di luar area longsor purba. Longsor baru yang terletak pada area bekas longsor purba merupakan reaktivitas dari longsor purba. Faktor curah hujan dan jenis tutupan lahan makin memicu terjadinya longsor baru di Kecamatan Girimulyo. Sebaran area longsor baru yang terletak di luar area longsor purba umumnya dipengaruhi oleh faktor pemotongan lereng untuk jalan dan penggunaan lahan yang kurang sesuai dengan kondisi fisik daerah penelitian. Kata Kunci : Longsor Baru, Longsor Purba, Informasi Topografi, Hubungan Spasial

Kata Kunci :


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.