Pengaruh Komitmen Terhadap Perubahan pada Intensi Keluar: dengan Coping Terhadap Perubahan sebagai Variabel Pemediasi
WIDAHARTHANA, I PUTU ESA , Dra. Reni Rosari, MBA
Penelitian ini bertujuan menguji pengaruh antara komitmen terhadap perubahan dan intensi keluar dengan coping terhadap perubahan sebagai variabel pemediasi. Penelitian ini bertujuan untuk memahami dan mendiagnosis respon karyawan terhadap perubahan dalam mendukung proses perubahan di tempat kerja. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka penelitian ini menggunakan desain survei untuk mengumpulkan data dari para responden. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini diadaptasi dari skala komitmen terhadap perubahan yang dikembangkan oleh Herscovitch dan Meyer's (2002) skala coping terhadap perubahan dari Judge et al (1999) dan skala intensi keluar yang dikembangkan oleh O'Really dan Chatman (1986)
Perubahan organisasional yang diangkat sebagai konteks dalam penelitian ini adalah pengurangan tenaga kerja dan restrukturisasi yang berorientasi efisiensi di PT Penerbit Erlangga, khususnya pada Kantor Cabang yang berlokasi di DI Yogyakarta. Responden pada penelitian ini adalah 77 orang karyawan PT Penerbit Erlangga Kantor Cabang DI Yogyakarta, dengan respon rate sebesar 75,3%
Untuk menguji pengaruh komitmen terhadap perubahan pada intensi keluar dengan coping terhadap perubahan sebagai variabel pemediasi, digunakan analisis regresi sederhana dan bertingkat. Hasil pengujian menunjukkan 5 dari 10 hipotesis yang didukung. Temuan ini menunjukkan coping terhadap perubahan memediasi secara penuh (fully mediated) hubungan negatif antara komitmen afektif terhadap perubahan pada intensi keluar. Secara umum, temuan ini konsisten dengan hasil penelitian sebelumnya.
The purpose of this study is to investigate the relationship between commitment to change, coping with change, and turnover intention with the goal of gaining knowledge and diagnosed employees response to organizational change in workplace. To accomplish this purpose, surveys design were used to gather individual level self-report data. The previously validated measures used included Herscovitch and Meyer's (2002) commitment to change scale, Judge et al (1999) coping with change, and O'Really and Chatman (1986) turnover intention scale.
Organizational change acting as context in this research were the downsizing and restructuring in persue of efficiency at PT Penerbit Erlangga, especially at DI Yogyakarta Region Office. The respondents for this study included employees from PT Penerbit Erlangga at DI Yogyakarta Region Office. There were 77 responses, for an overall response rate of 75,3%
The data were analyzed using simply and hierarchical regression analysis to test the relationships among commitment to change, coping with change, and turnover intention. The results demonstrated that 5 out of 10 hypothesis which supported. The results also demonstrated that coping with change was mediate the negatively relationship between affective commitment to organizational change and turnover intention. Generally, these findings consistent with the previous research.
Kata Kunci : Perubahan Organisasional, Komitmen Terhadap Perubahan, Coping Terhadap perubahan, Intensi Keluar
